Mamuju (ANTARA) - Bupati Mamuju Sutinah Suhardi dan wakilnya Ado' Masud memaksimalkan pelayanan dasar seperti kependudukan, kebersihan dan kesehatan, di 100 hari pertama masa kepemimpinan mereka.
"Dalam rangka memaksimalkan pelayanan kependudukan maka 100 hari pemerintahan kami telah mencetak sebanyak 1.862 kartu keluarga," kata Sutinah Suhardi, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan selain kartu keluarga juga telah diterbitkan sebanyak 37 kartu tanda penduduk (KTP) elektronik, 47 akta Kematian dan 22 akte kelahiran.
Selain itu, Pemerintah di Kabupaten Mamuju juga memaksimalkan pelayanan kebersihan dengan mengangkut sampah sebanyak 15327 meter kubik, dan sampai tersebut meningkat 11 persen dibanding tahun sebelumnya.
Layanan kesehatan kepada masyarakat juga menjadi fokus perhatian kepala daerah di Mamuju, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Barat itu, antara lain dengan menanggung pembayaran premi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) masyarakat sebesar Rp5,02 miliar.
Pembayaran premi BPJS masyarakat di Kabupaten Mamuju yang selama ini menjadi tanggungan Pemerintah Provinsi Sulbar, kini dialihkan menjadi tanggungan pemerintah kabupaten
"Kartu BPJS yang ditanggung sebanyak 22.138 orang masyarakat Mamuju, sehingga masyarakat Mamuju dapat berobat gratis," ujarnya.
Sutinah menambahkan, Pemerintah Kabupaten Mamuju terus berupaya memajukan pembangunan dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
"Dalam rangka memaksimalkan pelayanan kependudukan maka 100 hari pemerintahan kami telah mencetak sebanyak 1.862 kartu keluarga," kata Sutinah Suhardi, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan selain kartu keluarga juga telah diterbitkan sebanyak 37 kartu tanda penduduk (KTP) elektronik, 47 akta Kematian dan 22 akte kelahiran.
Selain itu, Pemerintah di Kabupaten Mamuju juga memaksimalkan pelayanan kebersihan dengan mengangkut sampah sebanyak 15327 meter kubik, dan sampai tersebut meningkat 11 persen dibanding tahun sebelumnya.
Layanan kesehatan kepada masyarakat juga menjadi fokus perhatian kepala daerah di Mamuju, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Barat itu, antara lain dengan menanggung pembayaran premi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) masyarakat sebesar Rp5,02 miliar.
Pembayaran premi BPJS masyarakat di Kabupaten Mamuju yang selama ini menjadi tanggungan Pemerintah Provinsi Sulbar, kini dialihkan menjadi tanggungan pemerintah kabupaten
"Kartu BPJS yang ditanggung sebanyak 22.138 orang masyarakat Mamuju, sehingga masyarakat Mamuju dapat berobat gratis," ujarnya.
Sutinah menambahkan, Pemerintah Kabupaten Mamuju terus berupaya memajukan pembangunan dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.