Mamuju (ANTARA) - Bupati Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Sutinah Suhardi Duka meminta kepada masyarakat agar mendukung pendataan keluarga yang dilakukan pemerintah pada 2021.
"Pemerintah di Mamuju akan mendukung pendataan keluarga 2021 sehingga masyarakat diminta mendukung program tersebut," kata Bupati Mamuju, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, pendataan keluarga sangat penting untuk perencanaan dan acuan bagi pembangunan daerah ini, sehingga program tersebut harus didukung semua pihak.
"Para lurah dan kepala desa diminta untuk mendukung program tersebut agar pendataan keluarga yang dilaksanakan dapat terlaksana dan mencapai hasil yang baik dan bermanfaat bagi pembangunan," katanya.
Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulbar, Nuryamin, STP, MM mengatakan, pendataan keluarga dilakukan serentak setiap lima tahun sekali dan pendataan tahun ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami berharap agar keluarga yang didata di rumahnya agar menggunakan masker, serta menjaga jarak, sesuai protokol kesehatan," katanya.
Ia menyampaikan, progres pendataan keluarga 2021 di Kabupaten Mamuju. yang dilaksanakan sejak 1 April 2021 hingga 21 Juni 2021 sudah rampung 74 persen.
Nuryamin mengatakan, pendataan keluarga sangat penting bagi pembangunan karena dapat digunakan jajaran pemerintah, sampai ke tingkat bawah untuk menjadi acuan melaksanakan pembangunan.
"Pemerintah di Mamuju akan mendukung pendataan keluarga 2021 sehingga masyarakat diminta mendukung program tersebut," kata Bupati Mamuju, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, pendataan keluarga sangat penting untuk perencanaan dan acuan bagi pembangunan daerah ini, sehingga program tersebut harus didukung semua pihak.
"Para lurah dan kepala desa diminta untuk mendukung program tersebut agar pendataan keluarga yang dilaksanakan dapat terlaksana dan mencapai hasil yang baik dan bermanfaat bagi pembangunan," katanya.
Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulbar, Nuryamin, STP, MM mengatakan, pendataan keluarga dilakukan serentak setiap lima tahun sekali dan pendataan tahun ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami berharap agar keluarga yang didata di rumahnya agar menggunakan masker, serta menjaga jarak, sesuai protokol kesehatan," katanya.
Ia menyampaikan, progres pendataan keluarga 2021 di Kabupaten Mamuju. yang dilaksanakan sejak 1 April 2021 hingga 21 Juni 2021 sudah rampung 74 persen.
Nuryamin mengatakan, pendataan keluarga sangat penting bagi pembangunan karena dapat digunakan jajaran pemerintah, sampai ke tingkat bawah untuk menjadi acuan melaksanakan pembangunan.