Makassar (ANTARA) - Tim Penggiat Utama Literasi Anak Laut (PULAu) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan melakukan pembinaan perpustakaan di Pulau Barrang Lombo, Makassar. 

"Ini menyikapi kondisi di wilayah kepulauan yang kerap berkaitan dengan minimnya koleksi, serta sarana dan prasarana di lapangan," kata Kepala DPK Provinsi Sulsel, Moh Hasan di Makassar, Rabu.

Dia mengatakan untuk menjawab persoalan tersebut, maka pihaknya melakukan pembinaan perpustakaan di Pulau Barrang Lompo di Kelurahan Barrang Lompo yang merupakan ibu kota Kecamatan Sangkarrang yang berpenduduk lebih dari 4.000 jiwa. 

Menurut dia, tim PULAu yakni 1 dari 8 tim pustakawan bergerak ke pulau, yang semuanya merupakan pustakawan fungsional pada DPK Sulsel. 

"Ini juga sebagai upaya mendorong pustakawan untuk berada di tengah-tengah masyarakat memberikan pelayanan, bersinergi dengan para penggiat literasi," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim PULAu Syahruddin Umar mengatakan pemberian nama PULAu pada tim tersebut, karena wilayah yang jadi target pembinaan merupakan daerah kepulauan, yakni Kabupaten Pangkep, Kabupaten Kepulauan Selayar, dan Kecamatan Sangkarrang, Makassar.

Untuk sampai ke lokasi sasaran, tim PULAu bertolak dari dermaga Kayu Bangkoang, di Jalan Pasar Ikan, dengan menumpangi KM Rinjani Jaya. Perjalanan dengan kapal motor yang menggunakan mesin truk 6 silinder itu hanya kurang dari satu jam. 

Pulau Barrang Lompo merupakan bagian dari gugusan Kepulauan Spermonde, Tim PULAu melakukan pembinaan dan pendataan di perpustakaan SMA Barrang Lompo, SMPN 28, SDN Barrang Lompo, SD Inp Barrang Lompo, dan Taman Baca Kelurahan Barrang Lompo. 

Lokasi taman baca ini adalah rumah Siti Fatimah yang juga sebagai pustakawan di SMPN 28.

Meski hanya tamatan SMA, tapi Siti Fatimah punya dedikasi tinggi pada pengembangan perpustakaan. Dia membangun taman baca ini dari nol, sejak tahun 2007. Perempuan yang punya hobi membaca itu, sering membeli buku pakai uang sendiri guna menambah koleksi taman bacanya. 

Namun dia mengakui, koleksi bukunya tak semua bisa dipajang karena kekurangan rak. Begitu juga di perpustakaan SMPN 28, yang pernah mendapat bantuan 1.000 buku dari DPK Provinsi Sulsel, persoalannya tak jauh beda. Suasana Tim Pulau Dinas Perpustakaam dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan melakukan pembinaan perpustakaan di Pulau Barrang Lombo, Makassar. ANTARA Foto / HO/ DPK Sulsel
 

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024