Makassar (ANTARA) - Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan melalui Aksi Indonesia Siap Siaga, menurunkan tim respon bencana dan pendataan distribusi daging kurban untuk membantu kebutuhan darurat korban banjir bandang di Kabupaten Jeneponto dan Bantaeng.
"Dua wilayah itu menjadi fokus perhatian Tim Assesmen Dompet Dhuafa, karena kedua kabupaten itu terdampak intensitas hujan tinggi dan memiliki warga kurang mampu," kata Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan Rahmat HM di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, sebelum tiba Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah pihaknya sudah melakukan pendataan kelompok sasaran yang akan menerima daging kurban, termasuk bantuan kebutuhan konsumsi rumah tangga untuk warga di Kabupaten Jeneponto dan Bantaeng yang terdampak banjir bandang.
Adapun wilayah di Jeneponto yang terdampak banjir berat yaitu Kecamatan Tarowang, Kecamatan Arungkeke, Kecamatan Batang, Kecamatan Binamu. Sedikitnya 1.000 rumah terendam banjir akibat banjir bandang. Korban terdampak diperkirakan kurang lebih 5.000 jiwa.
"Menyikapi situasi darurat ini, Dompet Dhuafa Sulsel telah menurunkan tim relawan ke lokasi bencana untuk membantu kebutuhan darurat warga di wilayah terdampak banjir," katanya.
Selain itu, tim Dompet Dhuafa juga hadir di lokasi membantu warga setempat untuk pengadaan Pos Medis Layanan Kesehatan Gratis untuk warga terdampak banjir.
Adapun saat ini kebutuhan mendesak yang dibutuhkan para penyintas banjir diantaranya, terpal, air bersih, makanan siap saji, sembako, air minum, pakaian layak pakai, obat-obatan, family kit dan alat masak.
Berkaitan dengan hal tersebut, Dompet Dhuafa juga mengharapkan bantuan uluran tangan bagi dermawan untuk membantu para penyintas memenuhi kebutuhan daruratnya.
Termasuk yang mau berkurban dan bersedia dibagikan daging kurbannya bagi penyintas banjir, dapat berdonasi melalui Dompet Dhuafa di rekening Muammalat 801.004.8528, Mandiri 152.0022.9992.92, BSI 159.387.1450, Cimb Syariah 86.000.890.4000 an Yayasan Dompet Dhuafa Republika.
"Jangan lupa tambahkan 88 diakhir sebagai kode donasi. contoh 100.088," kata Rahmat.
"Dua wilayah itu menjadi fokus perhatian Tim Assesmen Dompet Dhuafa, karena kedua kabupaten itu terdampak intensitas hujan tinggi dan memiliki warga kurang mampu," kata Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan Rahmat HM di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, sebelum tiba Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah pihaknya sudah melakukan pendataan kelompok sasaran yang akan menerima daging kurban, termasuk bantuan kebutuhan konsumsi rumah tangga untuk warga di Kabupaten Jeneponto dan Bantaeng yang terdampak banjir bandang.
Adapun wilayah di Jeneponto yang terdampak banjir berat yaitu Kecamatan Tarowang, Kecamatan Arungkeke, Kecamatan Batang, Kecamatan Binamu. Sedikitnya 1.000 rumah terendam banjir akibat banjir bandang. Korban terdampak diperkirakan kurang lebih 5.000 jiwa.
"Menyikapi situasi darurat ini, Dompet Dhuafa Sulsel telah menurunkan tim relawan ke lokasi bencana untuk membantu kebutuhan darurat warga di wilayah terdampak banjir," katanya.
Selain itu, tim Dompet Dhuafa juga hadir di lokasi membantu warga setempat untuk pengadaan Pos Medis Layanan Kesehatan Gratis untuk warga terdampak banjir.
Adapun saat ini kebutuhan mendesak yang dibutuhkan para penyintas banjir diantaranya, terpal, air bersih, makanan siap saji, sembako, air minum, pakaian layak pakai, obat-obatan, family kit dan alat masak.
Berkaitan dengan hal tersebut, Dompet Dhuafa juga mengharapkan bantuan uluran tangan bagi dermawan untuk membantu para penyintas memenuhi kebutuhan daruratnya.
Termasuk yang mau berkurban dan bersedia dibagikan daging kurbannya bagi penyintas banjir, dapat berdonasi melalui Dompet Dhuafa di rekening Muammalat 801.004.8528, Mandiri 152.0022.9992.92, BSI 159.387.1450, Cimb Syariah 86.000.890.4000 an Yayasan Dompet Dhuafa Republika.
"Jangan lupa tambahkan 88 diakhir sebagai kode donasi. contoh 100.088," kata Rahmat.