Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan telah menyiapkan bantuan untuk keluarga dari pasien COVID-19 yang dirawat di tempat isolasi apung terpadu KM Umsini berupa paket sembako.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Rabu, mengatakan bantuan paket kebutuhan pokok bagi keluarga pasien COVID-19 yang dirawat di KM Umsini sudah disiapkan agar bisa meringankan beban ekonomi mereka.

"Situasi pandemi COVID-19 ini semua orang sedang susah tapi ada memang yang lebih susah, apalagi kalau ada anggota keluarga atau kepala keluarga yang kena COVID-19. Inilah yang akan kita prioritaskan dulu," ujarnya.

Ia mengatakan bantuan paket kebutuhan pokok itu akan diberikan kepada keluarga pasien secara berkelanjutan hingga pasien yang terpapar COVID-19 pulih.

Danny Pomanto menjelaskan proses pemberian bantuan kebutuhan pokok itu dilakukan per tiga hari, selama pasien menjalani masa pemulihan di KM Umsini.

"Jadi bagi siapa saja warga Makassar yang positif COVID-19 dan naik ke kapal Umsini atau isolasi apung terpadu, maka keluarganya di rumah akan diberikan paket sembako per tiga hari," katanya.

Dia menerangkan keluarga terdampak COVID-19 masuk dalam kategori penerima bantuan.

Oleh karena itu, ia meminta kesadaran semua warga Makassar untuk jujur akan kondisi kesehatannya demi keselamatan keluarga dan orang banyak.

"COVID-19 itu bukan aib. Jadi mari saling terbuka demi keselamatan kita bersama. Jujur akan diri sendiri sehingga tahu bagaimana penanganannya. Jangan sampai terlambat untuk bertindak. Itulah pentingnya saling mengingatkan dalam kebaikan," katanya.

Moh Ramdhan Pomanto yang menjabat Wali Kota Makassar periode kedua ini meminta masyarakat yang mengetahui dirinya positif segera melakukan isolasi di KM Umsini, sedangkan keluarganya di rumah akan diberikan bantuan sembako oleh pemerintah.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024