Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan program transmigrasi peternakan dalam rangka meningkatkan produksi daging untuk membangun pertumbuhan ekonomi daerah.
"Dengan program transmigrasi peternakan yang dilaksanakan pemerintah Sulbar, diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi daging Sulbar," kata Sekda Sulbar, Muh Idris, di Mamuju, Selasa.
Berdasarkan data badan pusat statistik (BPS) Provinsi Sulbar, produksi daging tiga komoditi unggulan ternak Sulbar diantaranya komoditi ternak sapi di Sulbar saat ini mencapai 2266145 kilogram, sementara daging kambing mencapai 212741 kilogram dan kerbau 150604 kilogram.
"Pemerintah mengupayakan sejumlah program untuk meningkatkan produksi daging sapi dan berharap Sulbar dapat menjadi daerah swasembada daging kedepannya," katanya.
Ia mengatakan, dengan peningkatan produksi daging juga dalam rangka mendorong peningkatan ekonomi daerah, membuka lapangan kerja untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menurut dia, pengembangan transmigrasi peternakan merupakan juga menjadi upaya Pemprov Sulbar untuk menjadi daerah penyangga utama pangan untuk Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan.
Ia menyampaikan, untuk mendorong mendorong keberhasilan program transmigrasi peternakan tersebut maka pemangku kepentingan baik pada tingkat kecamatan hingga desa, diminta menjadi pendorong kesuksesan pengembangan transmigrasi peternakan tersebut.
Pemerintah di Sulbar juga kata dia, akan meningkatkan sumber daya manusia di sektor peternakan untuk pengembangan transmigrasi berkonsep peternakan tersebut agar ekonomi di Sulbar semakin meningkat.
"Dengan program transmigrasi peternakan yang dilaksanakan pemerintah Sulbar, diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi daging Sulbar," kata Sekda Sulbar, Muh Idris, di Mamuju, Selasa.
Berdasarkan data badan pusat statistik (BPS) Provinsi Sulbar, produksi daging tiga komoditi unggulan ternak Sulbar diantaranya komoditi ternak sapi di Sulbar saat ini mencapai 2266145 kilogram, sementara daging kambing mencapai 212741 kilogram dan kerbau 150604 kilogram.
"Pemerintah mengupayakan sejumlah program untuk meningkatkan produksi daging sapi dan berharap Sulbar dapat menjadi daerah swasembada daging kedepannya," katanya.
Ia mengatakan, dengan peningkatan produksi daging juga dalam rangka mendorong peningkatan ekonomi daerah, membuka lapangan kerja untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menurut dia, pengembangan transmigrasi peternakan merupakan juga menjadi upaya Pemprov Sulbar untuk menjadi daerah penyangga utama pangan untuk Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan.
Ia menyampaikan, untuk mendorong mendorong keberhasilan program transmigrasi peternakan tersebut maka pemangku kepentingan baik pada tingkat kecamatan hingga desa, diminta menjadi pendorong kesuksesan pengembangan transmigrasi peternakan tersebut.
Pemerintah di Sulbar juga kata dia, akan meningkatkan sumber daya manusia di sektor peternakan untuk pengembangan transmigrasi berkonsep peternakan tersebut agar ekonomi di Sulbar semakin meningkat.