Mamuju (ANTARA) - Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Suraida Suhardi Duka meminta agar lahan pertanian padi tidak dialihfungsikan untuk areal permukiman warga.

"Kami berharap agar petani tetap menjaga areal pertaniannya dan tidak mengalihfungsikan menjadi areal permukiman atau perkebunan lain yang bukan pangan," kata Ketua DPRD Mamuju, Suraidah Suhardi di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan, upaya untuk mempertahankan luas areal tanaman padi untuk menjaga agar kebutuhan pangan tetap tersedia di Mamuju.

"Kalau potensi lahan pertanian semakin berkurang, maka pangan juga akan berkurang, dan tentu itu tidak kita harapkan, sehingga lahan pertanian harus dijaga dan jangan dialihfungsikan," katanya.

Menurut dia, aparat desa dan masyarakat sebaiknya membuka lahan pertanian padi yang baru dengan memafaatkan areal yang dimiliki dan masih tersedia untuk pertanian padi.

"Pemerintah dan masyarakat mesti bersama melakukan intervensi kebijakan agar potensi lahan pertanian padi yang masih cukup tersedia di Mamuju dapat terus bertambah dengan memanfaatkan lahan yang tersedia," kata Suraida yang juga mantan Ketua DPRD Kabupaten Mamuju.

Menurut dia, DPRD Sulbar juga akan berupaya membantu pengembangan pertanian di Mamuju dengan mengalokasikan anggaran untuk peningkatan mutu dan kualitas serta produksi pertanian padi di Mamuju.

"DPRD Sulbar akan membantu pengalokasian penganggaran untuk pertanian di Mamuju melalui APBD Sulbar karena sektor pertanian padi di Mamuju merupakan komoditi andalan membangun ekonomi daerah.

Ia mengatakan, pihaknya akan berkomitmen membangun pertanian dengan membantu pengadaan arana dan prasarana pertanian yang dibutuhkan petani, dan diharapkan petani untuk menyiapkan administrasi yang dibutuhkan agar dapat menerima bantuan pemerintah

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024