Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat menggelar sosialisasi penataan pengelolaan informasi administrasi kependudukan (Adminduk).

Wakil Bupati Mamuju Ado Mas'ud saat membuka sosialisasi penataan pengelolaan administrasi kependudukan, di Waterpark D'Maleo Hotel, Senin mengatakan, layanan kependudukan yang dilengkapi model dalam jaringan (daring) adalah langkah maju yang sangat baik dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Sebab menurutnya, jumlah personel pada Disdukcapil Kabupaten Mamuju belum berbanding lurus dengan jumlah penduduk serta topografi wilayah yang sebagian masih sulit menerima layanan langsung dalam pemenuhan administrasi kependudukan.

"Saya meminta semua 'stakeholder' atau para pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten, hingga desa dan kelurahan, dapat membangun kolaborasi demi mendukung program ini," kata Ado Mas'ud

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mamuju Agung Pattola mengatakan, sosialisasi penataan pengelolaan informasi administrasi kependudukan serta pelayanan daring, maupun kios pelayanan adminduk di tiap desa dan kelurahan itu merupakan salah satu upaya mendorong pemenuhan target perekaman KTP elektronik tahun 2021 yang hingga saat ini dinilai masih belum maksimal.

Serta lanjutnya, menjadi salah satu langkah untuk mengaktualisasi visi Mamuju Keren yang menargetkan optimalisasi layanan pemerintah kepada masyarakat.

"Layanan yang akan memanfaatkan teknologi informasi melalui internet yang dapat diakses melalui situs resmi Pemerintah Kabupaten Mamuju di bawah naungan Dinas Kominfo dan Persandian pada website mamujukab.go.id, memungkinkan masyarakat untuk mengurus administrasi kependudukannya tanpa harus datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil," terangnya.

Ia berharap, layanan tersebut dapat disosialisasikan ke masyarakat, agar dapat dimanfaatkan untuk memudahkan pelayanan adminduk.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Sulbar Muhammad Ilham Borahima, juga memberikan apresiasi atas inovasi Disdukcapil Kabupaten Mamuju tersebut.

Ia menilai, langkah tersebut akan semakin memperbaiki layanan administrasi kependudukan oleh Disdukcapil, terlebih dalam momentum menghadapi pesta demokrasi tahun 2024.

Namun menurutnya, salah satu hal lain yang perlu mendapat perhatian adalah aksesibilitas jaringan komunikasi yang saat ini masih terbatas di wilayah perkotaan.

"Perlu sinergitas yang baik untuk dapat mengaktualisasi capaian layanan adminsitrasi kependudukan di Kabupaten Mamuju mengingat masih terbatasnya jaringan internet hingga ke wilayah pelosok," kata Muhammad Ilham Borahima.

Sosialisasi penataan pengelolaan administrasi kependudukan tersebut, menghadirkan para camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Mamuju.

Pewarta : Amirullah
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024