Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meninjau warga korban musibah angin puting beliung di Kelurahan Maccini Parang, Kecamatan Makassar dan memberikan bantuan.
"Saya sudah terima laporan dari BPBD dan saya langsung perintahkan SKPD terkait agar memperhatikan warga yang menjadi korban," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Jumat.
Dalam peninjauannya itu, dirinya melihat langsung kerusakan yang terjadi akibat sapuan angin kencang tersebut.
Meski kerusakannya cukup parah dan banyak juga mohon tumbang, dirinya tetap berucap syukur karena tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
"Kalau dilihat dari kencangnya angin, memang rawan sekali terjadinya korban. Pohon besar tumbang, atap seng beterbangan kalau mengenai orang pasti cedera serius. Tapi Alhamdulillah walaupun ini musibah, patut kita syukuri masyarakat masih dalam keadaan baik," katanya.
Baca juga: Dinsos: 299 rumah rusak terdampak puting beliung di Makassar
Baca juga: Angin kencang terpa pembatas masjid Al Markaz Makassar
Baca juga: Dinsos Makassar data rumah warga terdampak angin puting beliung
Danny menuturkan, sejam setelah kejadian, dirinya langsung menginstruksikan BPBD bersama Camat dan Dinas Sosial untuk segera mengunjungi lokasi kejadian.
"Kami memonitor terus lewat WhatsApp pergerakan pemerintah kota membantu masyarakat, camat dan dinas kebersihan saya sudah perintahkan untuk membersihkan kawasan yang terimbas angin puting beliung," terangnya.
Menurut Danny, dengan adanya kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita semua jika ada kejadian angin puting beliung seperti ini.
"Saya kira ini pelajaran bagi kita jika ada angin kencang seperti ini, cara cara mitigasi dan adaptasi. Kita harus melatih masyarakat bagaimana cara untuk berlindung," jelasnya.
"Saya sudah terima laporan dari BPBD dan saya langsung perintahkan SKPD terkait agar memperhatikan warga yang menjadi korban," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Jumat.
Dalam peninjauannya itu, dirinya melihat langsung kerusakan yang terjadi akibat sapuan angin kencang tersebut.
Meski kerusakannya cukup parah dan banyak juga mohon tumbang, dirinya tetap berucap syukur karena tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
"Kalau dilihat dari kencangnya angin, memang rawan sekali terjadinya korban. Pohon besar tumbang, atap seng beterbangan kalau mengenai orang pasti cedera serius. Tapi Alhamdulillah walaupun ini musibah, patut kita syukuri masyarakat masih dalam keadaan baik," katanya.
Baca juga: Dinsos: 299 rumah rusak terdampak puting beliung di Makassar
Baca juga: Angin kencang terpa pembatas masjid Al Markaz Makassar
Baca juga: Dinsos Makassar data rumah warga terdampak angin puting beliung
Danny menuturkan, sejam setelah kejadian, dirinya langsung menginstruksikan BPBD bersama Camat dan Dinas Sosial untuk segera mengunjungi lokasi kejadian.
"Kami memonitor terus lewat WhatsApp pergerakan pemerintah kota membantu masyarakat, camat dan dinas kebersihan saya sudah perintahkan untuk membersihkan kawasan yang terimbas angin puting beliung," terangnya.
Menurut Danny, dengan adanya kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita semua jika ada kejadian angin puting beliung seperti ini.
"Saya kira ini pelajaran bagi kita jika ada angin kencang seperti ini, cara cara mitigasi dan adaptasi. Kita harus melatih masyarakat bagaimana cara untuk berlindung," jelasnya.