Jakarta (ANTARA) - Grant Williams menciptakan kejutan demi mengantarkan Boston Celtics melewati Milwaukee Bucks menuju final Wilayah Timur NBA setelah memenangi Gim 7 semifinal Timur dengan skor 109-81 di TD Garden, Massachussetts, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Williams mendulang 27 poin dalam kemenangan tersebut, yang merupakan rekor raihan angka terbanyaknya untuk sebuah gim playoff sepanjang karier.
Jayson Tatum menambahkan 23 poin, Jaylen Brown memperoleh 19 poin, Payton Pritchard mencetak 14 poin, sedangkan Marcus Smart menyumbang dwiganda 11 poin dan 10 assist bagi Celtics yang memenangi seri 4-3.
Giannis Antetokounmpo memimpin Bucks dengan raihan 25 poin dan 20 rebound, Jrue Holiday mendapatkan 21 poin, dan Brook Lopez mengemas dwiganda 15 poin serta 10 rebound, tapi hal itu tak cukup menghindarkan sang juara bertahan dari kekalahan, demikian catatan situs resmi NBA.
Bucks sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik dan mampu memimpin 24-14 di sisa waktu dua menit 10 detik kuarter pertama, tapi periode itu berakhir dengan marjin yang terpangkas jadi 26-20.
Celtics mulai memberi perlawanan lebih sengit sejak memasuki kuarter kedua yang diwarnai tujuh kali pergantian kepemimpinan hingga Smart memanfaatkan tiga lemparan bebas demi membawa tuan rumah unggul 48-43 saat menutup paruh pertama pertandingan.
Kepercayaan diri Celtics mengembang di kuarter ketiga, di mana mereka mengumpulkan 31 poin tambahan, antara lain ditopang oleh Williams yang menyumbangkan 10 poin.
Kuarter ketiga ditutup dengan tembakan tripoin dari Derrick White yang membuat Celtics memimpin 79-64.
Upaya Bucks untuk bangkit di kuarter keempat, seperti yang pernah mereka perlihat di Gim 5, tak membuahkan hasil.
Celtics malah semakin nyaman mencengkeram jalannya pertandingan hingga tripoin pemungkas dari Malik Fitts mengunci kemenangan 109-81.
Celtics selanjutnya akan menantang Miami Heat yang sudah lebih dulu lolos ke final Timur. Sebagai pemuncak klasemen Timur di akhir musim reguler, Heat berhak menjadi tuan rumah untuk dua gim pertama di FTX Arena, Florida, pada Selasa (17/5) dan dua hari berselang.
Williams mendulang 27 poin dalam kemenangan tersebut, yang merupakan rekor raihan angka terbanyaknya untuk sebuah gim playoff sepanjang karier.
Jayson Tatum menambahkan 23 poin, Jaylen Brown memperoleh 19 poin, Payton Pritchard mencetak 14 poin, sedangkan Marcus Smart menyumbang dwiganda 11 poin dan 10 assist bagi Celtics yang memenangi seri 4-3.
Giannis Antetokounmpo memimpin Bucks dengan raihan 25 poin dan 20 rebound, Jrue Holiday mendapatkan 21 poin, dan Brook Lopez mengemas dwiganda 15 poin serta 10 rebound, tapi hal itu tak cukup menghindarkan sang juara bertahan dari kekalahan, demikian catatan situs resmi NBA.
Bucks sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik dan mampu memimpin 24-14 di sisa waktu dua menit 10 detik kuarter pertama, tapi periode itu berakhir dengan marjin yang terpangkas jadi 26-20.
Celtics mulai memberi perlawanan lebih sengit sejak memasuki kuarter kedua yang diwarnai tujuh kali pergantian kepemimpinan hingga Smart memanfaatkan tiga lemparan bebas demi membawa tuan rumah unggul 48-43 saat menutup paruh pertama pertandingan.
Kepercayaan diri Celtics mengembang di kuarter ketiga, di mana mereka mengumpulkan 31 poin tambahan, antara lain ditopang oleh Williams yang menyumbangkan 10 poin.
Kuarter ketiga ditutup dengan tembakan tripoin dari Derrick White yang membuat Celtics memimpin 79-64.
Upaya Bucks untuk bangkit di kuarter keempat, seperti yang pernah mereka perlihat di Gim 5, tak membuahkan hasil.
Celtics malah semakin nyaman mencengkeram jalannya pertandingan hingga tripoin pemungkas dari Malik Fitts mengunci kemenangan 109-81.
Celtics selanjutnya akan menantang Miami Heat yang sudah lebih dulu lolos ke final Timur. Sebagai pemuncak klasemen Timur di akhir musim reguler, Heat berhak menjadi tuan rumah untuk dua gim pertama di FTX Arena, Florida, pada Selasa (17/5) dan dua hari berselang.