Makassar (ANTARA News) - Tim Pencak Silat Sulawesi Selatan mulai melakukan penjaringan atlet yang akan diturunkan di kejuaraan nasional antar-PPLP di Kalimantan Selatan, 21-27 Juni 2012.

Pelatih pencak Silat Sulsel Muhammad Ashary, di Makassar, Senin, mengatakan proses seleksi atlet lebih diperketat karena komitmen Sulsel hanya menurunkan atlet yang memang berpotensi meraih hasil maksimal.

Pada kejuaraan pencak silat antar-Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) tersebut, kata Ashary, setiap daerah berhak menurunkan 12 atlet. Hanya saja untuk tim Sulsel belum pasti menurunkan sesuai jumlah kuota yang tersedia dengan alasan efekktifitas.

"Tujuan utama kita tampil di kejurnas PPLP untuk meraih prestasi. Artinya jika ada atlet yang hanya ingin memanfaatkan untuk sekadar liburan tentu tidak akan kita akomodir," ujarnya.

Untuk target di kejurnas PPLP 2012, tim Sulsel bertekad memperbaiki prestasi sebelumnya yang hanya mengoleksi satu emas dan dua perunggu melalui Bernardino, Fajriani, dan Purnamasari.

"Ketiga atlet kemungkinan besar tetap kita andalkan di kejurnas nanti. Selain usianya yang masih muda, juga karena kualitas mereka yang memang masih bisa kita harapkan," katanya.

Mengenai peluang merebut hasil maksimal di kejurnas PPLP 2012, dinilai cukup terbuka. Namun PPLP Sulsel juga tetap memberikan kewaspadaan terhadap beberapa daerah yang memiliki banyak atlet potensial seperti Jawa Timur, DKI Jakarta termasuk Kalsel sebagai tuan rumah.

"Kita terus melakukan latihan secara intens untuk meningkatkan kemampuan seluruh atlet. Mudah-mudahan atlet yang terpilih bisa membuktikan memang layak tampil di kejuaraan nanti," ujarnya. (T.KR-DF/F003)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024