Makassar (ANTARA News) - Kebakaran di Cafe Malibu bersebelahan dengan Hotel Makasar Mulia di jalan Nusantara Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, menewaskan satu orang pekerja.  

Korban diketahui bernama Basri (32) bekerja sebagai pengawas pembangunan dan renovasi Hotel Makassar Mulia serta Cafe Malibu.

Jenazah korban ditemukan petugas pemadam kebakaran di kamar mandi dalam keadaan hangus terpanggang di lantai lima hotel tersebut.

"Ada satu jenazah kami temukan dalam kamar mandi kemudian di evakuasi ke luar dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara untuk diindentifikasi," kata Kadis Pemadam Kebakaran Kota Makassar Imran Samad.

Istri korban Asnia (29) ketika ditemui di Rumah Sakit Bayangkara terlihat tergoncang menunggu jenazah korban. Ia sempat mengatakan kepada suaminya agar tidak mengambil lembur karena ada acara malam nanti.

"Sempat saya bilang sama dia (almarhum) agar tidak lembur, karena nanti malam ada acara dan ia mengiyakan," paparnya.

Ibu dari tiga anak ini mengaku, sempat mendapat firasat buruk terkait tanda-tanda kematian suaminya. Bahkan ketika suaminya berangkat keluar rumah untuk bekerja, dirinya merasa suaminya akan pergi untuk selamanya.
"Bangun pagi suami saya sudah memanggil anaknya bernama Sarah, padahal tidak biasanya begitu." ucapnya sembari menangis.

Ia mengaku mendapatkan kabar dari tetangga mengenai kebakaran di jalan Nusantara tempat suaminya bekerja di Hotel Makassar Mulia dan Cafe Malibu.

"Saya langsung ke lokasi kebakaran dan saya tahu itu pasti suami saya, dan itu benar," akunya.

Ipar korban Samsul mengaku, sudah dijanjikan akan dibelikan sepeda motor baru untuk dipakai bekerja sebagai buruh harian, namun takdir mengatakan lain, korban lebih dulu tewas terbakar akibat terjebak di dalam gedung tersebut.

Keluarga korban akhirnya membawa pulang jenazah Basri di ruang visum kamar jenazah RS Bayangkara pukul 23.15 Wita. Jasad Korban kemudian dibawa pulang menuju kelapa III Lorong 1/1 untuk disemayamkan, kemudian dimakamkan besok.

Sebelumnya, kebakaran di dua bangunan tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 waktu setempat berdasar keterangan Kadis Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Imran Samad. Kebakaran itu diduga akibat percikan api las yang terkena gabus dan asbes sehingga mudah terbakar.  

Sementara keterangan sebelumnya Kapolres Pelabuhan AKBP Audy Manus di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengatakan, pihaknya sementara melakukan penyelidikan dan mengolah TKP dan tidak ada korban jiwa.

Tetapi, setelah olah TKP bersama anggota dari tim pemadam kebakaran termasuk informasi adanya orang terjebak didalam gedung itu maka dilakukan penyisiran. Alhasil ditemukan korban diketahui bernama Basri (32) berada di dalam kamar mandi sudah tewas.

Keluarga korban berharap agar mendapat santunan baik itu dari Pemerintah Kota maupun perusahaan tempat almarhum bekerja selama lebih dari 15 tahun. (T.KR-DF/Z002) 

Pewarta :
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024