Makassar (ANTARA News) - Tim futsal Sulawesi Selatan terpaksa menanggung sendiri biaya "try out" ke Malaysia dan Thailand akibat ketiadaan anggaran dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulsel.

Pelatih Futsal Sulsel Lidemar Halide yang dihubungi dari Makassar-Jakarta, Minggu, mengatakan, biaya untuk melaksanakan try out ke Malaysia dan Thailand yang tidak sedikit itu ditanggung penuh manajer tim futsal Sulsel.

Tim futsal Sulsel yang berjumlah 15 pemain akan bertolak dari Jakarta ke Malaysia, Senin (6/8).

"Saya sempat datang ke Makassar meminta dana try out ke KONI. Namun, tidak diberikan dengan alasan anggaran belum cair. Untung kami memiliki sosok manajer yang memang sangat peduli dengan prestasi Sulsel," ujarnya.

Selain menggelar pemusatan latihan, tim futsal Sulsel juga telah mendatangkan sosok motivator. Kehadiran seorang motivator guna meningkatkan mental para pemain saat berlaga di PON 2012.

Tim Sulsel juga mendatangkan konsultan fisik asal Australia serta konsultan teknik dari Thailand. Kehadiran motivator dan konsultan tersebut merupakan bagian dari upaya menjaga peluang di PON 2012.

"Terkait dengan biaya mengontrak untuk ketiganya juga ditanggung penuh manajer tim. KONI Sulsel mengaku tidak memiliki anggaran lagi untuk membiayai beberapa kegiatan sehingga terpaksa ditanggung manajer," ucapnya.

Manajer Tim Futsal Sulel Ikhlas Bahar menjelaskan apa yang dilakukannya semata-mata untuk mempersembahkan yang terbaik bagi kontingen Sulsel. Pihaknya juga telah berkomitmen untuk mengembalikan kejayaan sepak bola dan futsal Sulsel.

Tim futsal Sulsel pada PON XVIII 2012 telah mematok target meraih medali emas. Target tersebut, kata Ikhlas, cukup realitis melihat persiapan dan hasil sejumlah ujicoba yang telah dilaksanakan selama di Jakarta.

Untuk biaya yang telah dikeluarkan selama pemusatan latihan di Jakarta ataupun pelaksanaan try out di dua negara Asia Tenggara tersebut, lanjutnya, diharapkan bisa digantikan setelah dana tambahan PON Sulsel cair.

"Kami hanya ingin seperti cabang olahraga lainnya yang mendapat anggaran untuk menghadapi PON. Namun, apa yang kami lakukan merupakan bentuk komitmen kami untuk meraih prestasi terbaik," ujarnya. (T.KR-DF//D007)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024