Mamuju (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat meningkatkan populasi unggas dengan menyediakan bibit ternak itik dan ayam.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulbar, Agus Rauf di Mamuju, Senin, mengatakan, dalam rangka mencapai Sulbar sebagai daerah swasembada daging pada 2014, maka pemerintah meningkatkan populasi ternak unggas.
Ia mengatakan melalui APBD Perubahan 2012, pemerintah di provinsi ini mengalokasikan anggaran sekitar Rp317 juta untuk pengadaan bibit ternak itik jantan 750 ekor, dan bibit itik betina 4.575 ekor.
Kemudian juga menyediakan bibit ternak ayam petelur dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp144 juta.
"Bibit itik dan ayam itu akan disalurkan kepada kelompok tani ternak unggas yang dianggap layak dan berpotensi mendukung meningkatkan populasi ternak yang dicanangkan pemerintah di sulbar, pada sejumlah kabupatennya," katanya.
Ia berharap selain akan mendukung program swasembada daging di Sulbar dan mendukung target swasembada daging nasional tahun 2012, bantuan bibit peningkatan populasi ternak unggas itu diharapkan dapat meningkatkan produksi ternak di provinsi ini.
Di Sulbar sendiri tercatat produksi ternak itik lebih dari dua juta ekor sementara untuk produksi ternak ayam menghampiri tiga juta ekor.
"Sulbar berpotensi meningkatkan produksi dan populasi ternak unggas karena didukung pakan ternak yang melimpah pada lebih dari 60 ribu hektare lahannya, yang dikembangkan menjadi areal pertanian padi,"katanya.
(T.KR-MFH/M008)
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulbar, Agus Rauf di Mamuju, Senin, mengatakan, dalam rangka mencapai Sulbar sebagai daerah swasembada daging pada 2014, maka pemerintah meningkatkan populasi ternak unggas.
Ia mengatakan melalui APBD Perubahan 2012, pemerintah di provinsi ini mengalokasikan anggaran sekitar Rp317 juta untuk pengadaan bibit ternak itik jantan 750 ekor, dan bibit itik betina 4.575 ekor.
Kemudian juga menyediakan bibit ternak ayam petelur dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp144 juta.
"Bibit itik dan ayam itu akan disalurkan kepada kelompok tani ternak unggas yang dianggap layak dan berpotensi mendukung meningkatkan populasi ternak yang dicanangkan pemerintah di sulbar, pada sejumlah kabupatennya," katanya.
Ia berharap selain akan mendukung program swasembada daging di Sulbar dan mendukung target swasembada daging nasional tahun 2012, bantuan bibit peningkatan populasi ternak unggas itu diharapkan dapat meningkatkan produksi ternak di provinsi ini.
Di Sulbar sendiri tercatat produksi ternak itik lebih dari dua juta ekor sementara untuk produksi ternak ayam menghampiri tiga juta ekor.
"Sulbar berpotensi meningkatkan produksi dan populasi ternak unggas karena didukung pakan ternak yang melimpah pada lebih dari 60 ribu hektare lahannya, yang dikembangkan menjadi areal pertanian padi,"katanya.
(T.KR-MFH/M008)