Makassar (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawedi Barat (UID Sulselrabar) meraih penghargaan dalam Forum Niaga PT PLN (Persero) di penghujung tahun 2022.
Berdasarkan keterangan dari Humas PLN di Makassar, Sabtu, PLN UID Sulselrabar meraih penghargaan kategori peningkatan penjualan terbaik ketiga dan pencapaian penggunaan SwaCAM terbaik kedua berdasarkan populasi.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero) Edi Srimulyanti kepada General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin.
Andy menjelaskan sebagai salah satu indikator penting penggerak roda ekonomi, PLN UID Sulselrabar mencatatkan penjualan listrik yang meningkat.
"Penjualan yang tumbuh ini merupakan kabar baik, karena sektor industri tentu memberikan efek domino bagi sektor lain yang akan tumbuh," ujar Andy.
Terhitung hingga November 2022, realisasi konsumsi listrik mencapai 8.696 Giga Watt hour (GWh) atau tumbuh 17,47 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Peningkatan ini terutama dihasilkan dari konsumsi listrik golongan pelanggan industri besar.
Di sisi lain pertumbuhan penjualan juga sejalan dengan penambahan pelanggan. Dari Bulan Januari 2022 sampai dengan Bulan November 2022 terjadi penambahan sebanyak 148.906 pelanggan, sehingga total pelanggan PLN UID Sulselrabar saat ini sebanyak 3.688.754 pelanggan.
"Kami juga menargetkan di tahun 2023, akan ada tambahan dua pelanggan industri dengan daya total 110 MVA," tambahnya.
Dalam penghargaan ini, PLN UID Sulselrabar dinilai telah berhasil meningkatkan penjualan dan pemanfaatan fitur Catat Meter Mandiri/SwaCAM dalam aplikasi PLN Mobile dalam implementasi dan pemanfaatan teknologi digital sehingga memudahkan pelayanan bagi masyarakat.
Berdasarkan keterangan dari Humas PLN di Makassar, Sabtu, PLN UID Sulselrabar meraih penghargaan kategori peningkatan penjualan terbaik ketiga dan pencapaian penggunaan SwaCAM terbaik kedua berdasarkan populasi.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero) Edi Srimulyanti kepada General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin.
Andy menjelaskan sebagai salah satu indikator penting penggerak roda ekonomi, PLN UID Sulselrabar mencatatkan penjualan listrik yang meningkat.
"Penjualan yang tumbuh ini merupakan kabar baik, karena sektor industri tentu memberikan efek domino bagi sektor lain yang akan tumbuh," ujar Andy.
Terhitung hingga November 2022, realisasi konsumsi listrik mencapai 8.696 Giga Watt hour (GWh) atau tumbuh 17,47 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Peningkatan ini terutama dihasilkan dari konsumsi listrik golongan pelanggan industri besar.
Di sisi lain pertumbuhan penjualan juga sejalan dengan penambahan pelanggan. Dari Bulan Januari 2022 sampai dengan Bulan November 2022 terjadi penambahan sebanyak 148.906 pelanggan, sehingga total pelanggan PLN UID Sulselrabar saat ini sebanyak 3.688.754 pelanggan.
"Kami juga menargetkan di tahun 2023, akan ada tambahan dua pelanggan industri dengan daya total 110 MVA," tambahnya.
Dalam penghargaan ini, PLN UID Sulselrabar dinilai telah berhasil meningkatkan penjualan dan pemanfaatan fitur Catat Meter Mandiri/SwaCAM dalam aplikasi PLN Mobile dalam implementasi dan pemanfaatan teknologi digital sehingga memudahkan pelayanan bagi masyarakat.