Makassar (ANTARA) - Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sulawesi Selatan mengincar tim Jawa Timur dan Jawa Tengah sebagai lawan tanding sebelum berlaga di Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) Wilayah Timur di Papua Barat.

Sekretaris Umum PSTI Sulsel Nukhrawi Nawir di Makassar, Jumat, mengatakan kedua daerah itu memiliki atlet potensial sehingga diharapkan mampu menampilkan pertandingan yang ketat.

"Try out di Jatim dan Jateng menjadi pemanasan yang dibutuhkan para atlet untuk memperlihatkan hasil latihannya selama ini," ujarnya.

Ia menjelaskan, kondisi keuangan KONI Sulsel yang terbatas untuk menghadapi agenda Pra-PON 2023 tentu akan memberikan pengaruh. Persiapan atlet juga akan sedikit terganggu termasuk rencana menggelar try out.

Padahal, kata dia, pelaksanaan try out atau kegiatan uji coba itu penting untuk menjadi bahan evaluasi hasil latihan atlet dan meningkatkan kapasitas mental atlet sebelum berlaga di babak kualifikasi PON 2023.

"Kita tentu berharap ada anggaran dari KONI Sulsel untuk agenda try out. Tapi kita akan lihat apakah ada dana atau tidak karena anggaran KONI untuk Pra-PON yang terbatas," jelasnya.

Lebih jauh, PSTI Sulawesi Selatan menyatakan tidak mempersoalkan aturan pembatasan usia atlet yang berlaga di Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.

Berdasarkan keputusan dari PB PTSI pembagian kuota usia di Pra PON dan PON adalah 70 persen di bawah 27 tahun dan 30 persen di atas 27 tahun.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024