Mamuju (Antara News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat hingga kini belum usulkan nama-nama calon "Carateker" Bupati Mamuju Tengah kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Kita belum tahu tiga nama calon carataker (penjabat) Bupati Mamuju Tengah yang nantinya diajukan ke Kemendagri. Nanti setelah Gubernur Sulbar kembali dari China baru akan mulai dibahas," kata Assiten I Bidang Tata Praja dan Pemerintahan Sulbar Dr H Jamil Barambangi di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, penempatan carateker Bupati Mamuju bukanlah ranah politik dan bukan ranah rakyat. Tetapi, masalah carataker ini menjadi ranah pemerintah.
"Jadi, masyarakat di Mateng hendaknya tidak terlalu mempersoalkan siapa yang bakal menjadi carataker yang nantinya mendapatkan persetujuan langsung oleh pemerintah," ucap Jamil.
Jamil yang juga ketua juru lobih pemkaran Daerah Otonom Baru (DOB) Mateng ini tak menampik jika dirinya juga disebut-sebut sebagai calon pejabat carateker.
"Jika saya ditunjuk untuk menjadi carateker bupati Mateng maka harus siap melaksanakan perintah. Namun, kita tak pelu terlalu jauh karena sampai sekarang ini kita belum mengetahui tiga nama yang akan diusulkan ke pusat,"ungkapnya.
Yang pastinya kata dia, tiga nama yang akan diajukan gubernur Sulbar akan segera dilakukan dalam waktu dekat ini.
"Sesuai jadwal pemerintah, penetapan caretaker bupati Mateng yang resmi dimekarkan dari Kabupaten Mamuju yang juga merupakan ibukota Provinsi Sulbar sebagai Kabupaten induknya, akan ditetapkan pada akhir April 2013,"katanya.
Karena itu kata Jamil, masyarakat di wilayah Mateng untuk tidak terjebak dengan berbagai isu yang berbau provokasi karena justeru malah merugikan kepentingan masyarakat.
"Sekali lagi saya sampaikan penempatan pejabat caratekr ini murni ranahnya pemerintah. Jangan dibawa-bawa ke ranah politik," katanya. (Editor : M Yusuf)
"Kita belum tahu tiga nama calon carataker (penjabat) Bupati Mamuju Tengah yang nantinya diajukan ke Kemendagri. Nanti setelah Gubernur Sulbar kembali dari China baru akan mulai dibahas," kata Assiten I Bidang Tata Praja dan Pemerintahan Sulbar Dr H Jamil Barambangi di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, penempatan carateker Bupati Mamuju bukanlah ranah politik dan bukan ranah rakyat. Tetapi, masalah carataker ini menjadi ranah pemerintah.
"Jadi, masyarakat di Mateng hendaknya tidak terlalu mempersoalkan siapa yang bakal menjadi carataker yang nantinya mendapatkan persetujuan langsung oleh pemerintah," ucap Jamil.
Jamil yang juga ketua juru lobih pemkaran Daerah Otonom Baru (DOB) Mateng ini tak menampik jika dirinya juga disebut-sebut sebagai calon pejabat carateker.
"Jika saya ditunjuk untuk menjadi carateker bupati Mateng maka harus siap melaksanakan perintah. Namun, kita tak pelu terlalu jauh karena sampai sekarang ini kita belum mengetahui tiga nama yang akan diusulkan ke pusat,"ungkapnya.
Yang pastinya kata dia, tiga nama yang akan diajukan gubernur Sulbar akan segera dilakukan dalam waktu dekat ini.
"Sesuai jadwal pemerintah, penetapan caretaker bupati Mateng yang resmi dimekarkan dari Kabupaten Mamuju yang juga merupakan ibukota Provinsi Sulbar sebagai Kabupaten induknya, akan ditetapkan pada akhir April 2013,"katanya.
Karena itu kata Jamil, masyarakat di wilayah Mateng untuk tidak terjebak dengan berbagai isu yang berbau provokasi karena justeru malah merugikan kepentingan masyarakat.
"Sekali lagi saya sampaikan penempatan pejabat caratekr ini murni ranahnya pemerintah. Jangan dibawa-bawa ke ranah politik," katanya. (Editor : M Yusuf)