Makassar (Antara News) - Bakal Calon Wali Kota Makassar Mohammad Ramadhan Pamanto menawarkan kartu sehat care sebagai salah satu program utamanya dalam proses Pilkada Makassar September 2013.

"Kami tawarkan kartu sehat seperti Jokowi, tetapi ini berlaku bagi sukarelawan dan tim pejuang," kata Danny Pomanto di Makassar, Selasa.

Dalam diskusi politik bersama forum dosen dan kalangan politik itu, Danny mengakui kartu sehat tersebut sebagai jaminan kesehatan bagi relawan yang berlaku 24 jam dan akan dibagikan untuk relawan.

"Kartu kita ini tidak dibagi lagi kalau sudah terpilih. Karena kartu ini diperuntukkan bagi penjuang. Bukan saya mendiskriminasi tetapi ini dimaksudkan sebagai keseriusan dukungan," ujarnya.

Selain itu, program kartu ini tidak dimasukkan dalam APBD karena dinilai akan memberatkan keuangan daerah, tetapi kartu sehat care dianggarkan melalui Yayasan Peduli.

"Kami punya Yayasan Peduli Masa DPan Makassar yang nantinya mentalangi kartu itu, saat ini relawan sudah 100 ribu dan kami masih tetap membuka bagi relawan yang ingin bergabung," ungkapnya.

Selain program Kartu Sehat Care, kata DP disapa akrab pihaknya juga membuat program sekolah cerdas gratis agar semua masyarakat miskin bisa sekolah lebih layak meskipun ada program pendidikan dan kesehatan gratis.

Dosen Arsitektur Unhas Makassar ini juga akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena dirinya menyadari potensi Makassar dalam menggali PAD berpulang besar.

"Program saya adalah menuju PAD Rp1 triliun. Sehingga insentif RT/RW bisa ditambah menjadi sejuta dalam sebulan. Saya sudah hitung, bisa diuji kemudian hari. Pekerjaan saya konsultan dan punya hitungan soal itu," tegas pria dengan tag line anak lorong itu.

Arsitek Anjungan Losari dan Center Poin of Indonesia ini menambahkan, infrastruktur di makassar mulai jalan rusak, macet, banjir dan hal krusial lainnya solusinya telah ditemukan.

Lanjut mantan Bakal Calon Gubernur Gorontalo ini mengungkapkan, banyak hal dalam perbaikan Makassar, bahkan lorong atau gang hingga pemukiman dipinggir kanal dapat dijadikan agro wisata.

"Makanya saya tegaskan PAD bisa sampai RP1 triliun, kami punya program tapi itu masih bersifat rahasia. Kami sudah jadwalkan bertemu dengan akademisi dan pihak terkait untuk membahas PAD tersebut,"tandasnya.

Pengamat Politik Adi Surya Culla menyakan program DP sangat baik dan realistis. Bahkan dia mengakui DP punya pelung besar menjadi Wali Kota di makassar.

"Peluang DP cukup besar meskipun banyak rival yang maju menjadi calon Independen seperti Rusdin Abdullah dan Erwin Kallo, karena DP lebih cenderung mengali suara darii kalangan menengah yag cenderung golput pada setiap pilkada," tambahnya.  (Editor : M Taufik)

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024