Makassar (ANTARA) - Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur mengajak Gerakan Pramuka Luwu Utara, Sulawesi Selatan, berkontribusi di bidang pertanian dalam rangka peningkatan produksi pangan.
Suaib menilai sebagai kabupaten yang memiliki luas tanam hingga puluhan ribu hektare dengan potensi pertanian yang besar sudah selayaknya Gerakan Pramuka turut andil di dalamnya.
"Untuk itu kita akan aktifkan satuan kerja atau saka di masing-masing unit untuk menjadi pionirnya misalnya Saka Taruna Bumi untuk pertanian," kata Suaib dalam keterangan di Makassar, Kamis.
Terlebih Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pernah mengatakan Gerakan Pramuka menjadi kekuatan bangsa ibarat oksigen yang harus dihirup oleh semua anak bangsa.
"Sehingga Pramuka harus menjadi gerakan kemanusiaan yang memiliki kepedulian yaitu harus peduli lingkungan," tutur Suaib yang juga merupakan Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Luwu Utara.
Tidak hanya di bidang pertanian, Suaib juga menyampaikan tentang rencana pembentukan Saka Dirgantara untuk pemetaan atau penggunaan drone bandara yang sifatnya perhubungan.
"Saya pikir memang untuk menghadirkan Pramuka di masyarakat harus ada kegiatan yang masif sehingga keberadaan Pramuka ini terlihat," ujarnya.
Adapun rencana kerja tahun 2023, Suaib menuturkan sedapat mungkin menyesuaikan dengan kwartir provinsi dan nasional. Salah satunya mengikuti Wirakarya di tingkat daerah dan Raimuna tingkat nasional.
"Termasuk program kerja yang belum kita selesaikan di tahun 2022 salah satunya pelantikan kwartir ranting di setiap kecamatan akan menjadi bagian agenda kita di tahun ini," jelas Suaib.