Makassar (ANTARA Sulsel) - Guru SLTA di Makassar dan sekitarnya meresahkan keterlambatan distribusi soal Ujian Nasional.

"Guru-guru sudah ada yang ke sekolah untuk mengawas, namun Rabu (17/4) siang belum juga ada soal. Kami khawatir, jadwan UN pada Kamis (18/4) juga kejadiannya sama," kata salah seorang guru SMA Irnas Hj Astiah di Makassar, Rabu.

Menurut dia, lembar soal dan jawaban yang akan dibagikan pada siswa pada Kamis (18/4), juga belum jelas apakah semua sudah tiba di sekolah.

Alasannya, karena sampai sore hari belum ada kejelasan jika lembar soal dengan 20 model soal itu sudah ada di Makassar.

"Belum lagi, di daerah tentu akan memakan waktu pendistribusiannya, khususnya di wilayah pegunungan dan pesisir," katanya.

Sebelumnya, pihak Dinas Pendidikan Sulsel melansir penundaan jadwal UN setelah mendapat pemberitahuan dari Kemendikbud.

UN hari pertama yang semula dijadwalkan pada Senin, 15 April 2013 diundur menjadi Senin, 22 April 2013.

Pelaksanaan UN hari kedua yang semula dijadwalkan pada Selasa, 16 April 2013 diundur menjadi Selasa, 22 April 2013. Adapun UN hari ketiga yang semula dijadwalkan pada Rabu, 17 April 2013 diundur menjadi Jumat, 19 April 2013.

Adapun UN pada hari Kamis, 18 April 2013 tetap dilaksanakan pada hari dan tanggal yang sama.

Menanggapi hal tersebut, salah seorang guru SLTA di Pulau Lakkang, Kecamatan Tallo, Makassar Ajeng mengatakan, untuk mendistribusikan soal ke sekolahnya selain butuh melalui jalan darat juga melalui perairan Sungai Tallo.

"Jadi, kami belum yakin jika UN bisa berjalan sesuai jadwal, jika soalnya belum tiba di sekolah," katanya.

Hal senada dikemukakan guru SLTA di pelosok pegunungan kawasan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulsel Nasrah.

"Semua dalam ketidakpastian, kamipun bingung jika UN SLTA pada Senin (22/4) akan bertabrakan dengan jadwal UN SLTP dan hanya menggunakan satu sekolah," katanya.

Editor : Zita Meirina

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024