Makassar (ANTARA) - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) mengatakan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2024 Kabupaten Pangkep fokus atasi kemiskinan dan peningkatan ekonomi meskipun telah dilaksanakan sejak 2021 hingga 2023.

Hal tersebut diungkapkan Bupati MYL pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD 2024 Kabupaten Pangkep di Ruang Pola Sekretariat Daerah (Setda) Pangkep, Selasa (28/3).

Musrenbang RKPD TA 2024 mengusung tema "Pemantapan pelayanan publik, pengembangan iklim demokrasi dan pemeliharaan kualitas ketentraman dan ketertiban".

Menurut MYL, selain atasi kemiskinan RKPD TA 2024 juga memprioritaskan mengatasi kesenjangan sosial serta penetapan masyarakat miskin yang lebih tepat sasaran.

"Juga mendukung pembangunan yang bisa membantu pengembangam ekonomi khususnya bidang pertanian, perikanan dan pariwisata serta pengembangan ASN maupun peningkatan daya saing UMKM," jelasnya.

Sedangkan, Kepala Bappelitbangda Pangkep Iman Takbir menerangkan Musrenbang ini diharapkan menjadi pertemuan untuk menentukan prioritas yang dibutuhkan masyarakat, sehingga permasalahan sektor ekonomi, sosial, kemasyarakatan dan pemerintahan bisa diselesaikan bersama.

"Melalui Musrenbang hari ini, menjadi titik temu kita antara kebutuhan masyarakat dan perencanaan yang diinginkan pemerintah adalah bagaimana meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat, menyelesaikan angka kemiskinan, menyelesaikan angka pengangguran, angka stunting dan menghadapi potensi bencana alam baik banjir maupun puting beliung," ujarnya.

Kegiatan ini dirangkaikan dengan peluncuran aplikasi Jaring aspirasi prioritas masyarakat (Japrima) Pangkep Hebat.

Menurut Imam, Japrima lahir dari hasil kajian bahwa tingkat partisipasi dan kepercayaan masyarakat dengan hasil Musrenbang masih sangat rendah.

"Dengan Japrima, kedepan kita mampu melakukan pemetaan permasalahan apa saja yang dialami masyarakat. Japrima menjadi aplikasi dukung aplikasi SIPDRI dan pendukung aplikasi Satudata Indonesia," jelasnya.(*/Inf)

Pewarta : Darim
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024