Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menugaskan PT Pelni (Persero) untuk mengoperasikan Kapal Motor (KM) Sinabung sebagai akomodasi terapung dalam mendukung KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dirjen Kemaritiman Arif Toha dalam keterangannya di Jakarta, Selasa mengatakan KM Sinabung berencana merapat di Dermaga Waterfront Labuan Bajo mulai 7 hingga 12 Mei 2023 dan akan diprioritaskan untuk menampung tamu asing yang terdiri dari wartawan/media asing yang tidak bisa menginap di Labuan. Bajo.

“Kapal Sinabung memiliki panjang 150 meter dan berkapasitas kurang lebih 2.000 pax . Kapal ini akan berlabuh di samping Kapal KRI (Kapal Perang Republik Indonesia) yang berfungsi sebagai Rumah Sakit Terapung/darurat di Dermaga Waterfront Labuan Bajo," kata Arif.

Guna menjamin pelayanan, Ditjen Maritim terus melakukan persiapan, baik dari sisi keamanan, keselamatan navigasi, kenyamanan dan ketersediaan fasilitas pelabuhan, Dirjen

Arif juga telah menginstruksikan Kepala Kantor KSOP Kelas III Labuan Bajo untuk menyiapkan sarana dan prasarana pelabuhan yang meliputi sarana pelabuhan, dermaga, dan bangunan terminal penumpang yang akan digunakan sebagai pusat komando .

Selain itu, kami juga menyediakan area khusus di Waterfront Terminal untuk dijadikan tempat pameran UMKM yang mampu menampung total 45 orang. stand baik indoor maupun outdoor , ” kata Arif.

Untuk kelancaran dan keamanan navigasi, kata Arif, Ditjen Perhubungan Laut telah mengatur arus keluar masuk Pelabuhan Labuan Bajo.

“Di kawasan Pelabuhan Labuan Bajo. Lap Pool dan City Pool akan kami tata kapal-kapal yang berlabuh dan ditambatkan di kawasan sekitar Pelabuhan Labuan Bajo," ujarnya.

Untuk memastikan kelancaran keluar masuk kapal di Pelabuhan Labuan Bajo selama KTT ASEAN, Dirjen Maritim, katanya, juga terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan, baik dengan kementerian/lembaga terkait maupun dengan operator sarana dan prasarana transportasi.

“Di antaranya, kami berkoordinasi dengan PT Pelindo untuk meluncurkan kapal tundamenjamin keamanan proses sandar kapal di pelabuhan, mengingat akan ada kapal-kapal milik TNI AL yang juga akan masuk/berlabuh di pelabuhan tersebut. Labuan Bajo,” ujarnya.

Selain penugasan KM Sinabung, kata Arif, Ditjen Perhubungan Laut melalui KSOP Labuan Bajo juga telah menyiapkan pengerahan sepuluh kapal penangkap ikan terbaik sebagai background meeting di perairan depan Hotel Meruorah yang akan digelar. digunakan untuk rapat. , kegiatan incentive convention, and exhibition (MICE) serta lokasi akomodasi untuk delegasi.

"Penempatan kapal Pinisi sebagai latar belakangini salah satu upaya kami untuk memperkenalkan dan mempromosikan wisata Labuan Bajo kepada tamu mancanegara sehingga bisa menjadi alternatif wisata lain di Indonesia selain Bali,” kata Arif.

Sementara untuk mendukung keamanan di sisi transportasi laut, kata Arif Direktorat Ditjen Maritim akan meluncurkan kapal patroli KPLP KN Chundamani P.116 milik Pangkalan Penjaga Laut dan Pantai (PLP) Kelas II Tanjung Perak untuk berpatroli di perairan sekitar Labuan Bajo

. Persatuan (KPLP) juga akan mengawal dan mengamankan rangkaian acara KTT ASEAN ke-42 ini," ujar Arif.

Berita ini juga ditayangkan di Antaranews . com dengan judul: Kemenhub siapkan KM Sinabung jadi akomodasi terapung saat KTT ASEAN

Pewarta : Benardy Ferdiansyah
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024