Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meluncurkan penerbangan bersubsidi perdana dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar menuju Bandara Andi Djemma Masamba di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dengan rute Makassar – Masamba/Masamba – Soroako (PP) di Makassar, Senin.

“Pemberian subsidi penerbangan ini dilakukan agar keberadaan bandara yang tersebar di beberapa kabupaten di Sudan Selatan dapat terus beroperasi,” ujarnya.

“Tentu insentif subsidi itu penting. Sehingga ketika kita bisa berjalan sendiri dalam beberapa bulan ke depan, kita bisa mencari daerah lain untuk mensubsidi lagi. Setidaknya bandara stand by tidak ada aktivitas, ini targetnya. sehingga nanti ada aktivitas penerbangan," imbuhnya.

Gubernur termuda di Indonesia itu menjelaskan, pemerintah harus turun tangan dan kemudian mensubsidi. Karena jika subsidi tidak diberikan, siapa lagi yang diuntungkan dari bandara yang anggaran pembangunannya mahal atau besar.

Selain itu, kata dia, keberadaan bandara ini juga sebagai sistem untuk memudahkan pergerakan barang dan jasa.

“Kami terus mensubsidi. Cuma kemarin Toraja (penerbangan Makassar-Toraja) kita subsidi, habis. Sekarang Balikpapan kita subsidi lagi ke Toraja, nanti suatu saat akan dilepas. Apalagi kalau sudah ada pelanggan," ujar Andi Sudirman Sulaiman

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sulsel Iqbal Najamuddin mengatakan, Pemprov Sulsel pada 2023 menaksir Rp20 miliar untuk mensubsidi lima rute penerbangan dari Kota Makassar dan ke sejumlah kabupaten di provinsi itu.

Dia merinci, lima rute tersebut adalah Makassar - Bone, Bone - Kendari, Makassar - Massamba, Masamba - Soroako dan Makassar - Selayar. “Setiap rute memiliki subsidi yang berbeda-beda, sesuai dengan jarak tempuh dan berapa lama subsidi penerbangan diberikan, masih dalam proses pembahasan” ujar Iqbal Najamuddin.

Berita juga telah tayang di antaranews. Com dengan judul: Penerbangan pertama Makassar-Lutra diluncurkan oleh Gubernur Sulsel




 
 

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024