Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyerahkan dana hibah Rp1 miliar kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) provinsi tersebut.
Gubernur Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Selasa, menyampaikan permohonan dukungan pada semua umat beragama agar tetap menjaga kerukunan umat beragama dalam masa situasi politik dan menghadapi proses pemulihan ekonomi serta percepatan pembangunan Sulsel saat ini.
"Tentu peran para tokoh agama menjadi pilar pemersatu penjaga kerukunan termasuk menangkal isu-isu yang dapat memecah persatuan dalam bingkai NKRI," kata Andi Sudirman pada acara silaturahmi Gubermur dengan para Pimpinan Majelis Lembaga Agama dan Keagamaan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Sulsel di Baruga Pattingalloang rumah jabatan gubernur.
Selain itu, Gubernur sejak awal juga meminta Pengurus FKUB Sulawesi Selatan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba, bahaya penyakit masyarakat HIV/AIDS, dan juga tentang bahaya radikalisme.
"Ini merupakan bentuk sinergi bersama untuk mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba,bahaya penyakit masyarakat HIV/AIDS, dan juga tentang bahaya radikalisme,"ujarnya.
Sementara itu, Ketua FKUB Sulsel Prof Dr Rahim Yunus mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang meningkat 100 persen dari tahun sebelumnya.
Pihaknya berkomitmen menjaga kerukunan antar umat di Sulawesi Selatan. Apalagi hal itu sudah menjadi bagian dari tugas FKUB dengan membuka ruang dialog serta menampung dan menyampaikan aspirasi.
"Mudah-mudahan ini kami bisa melaksanakan tugas dengan baik untuk menciptakan kerukunan umat beragama,"ujarnya.
Gubernur Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Selasa, menyampaikan permohonan dukungan pada semua umat beragama agar tetap menjaga kerukunan umat beragama dalam masa situasi politik dan menghadapi proses pemulihan ekonomi serta percepatan pembangunan Sulsel saat ini.
"Tentu peran para tokoh agama menjadi pilar pemersatu penjaga kerukunan termasuk menangkal isu-isu yang dapat memecah persatuan dalam bingkai NKRI," kata Andi Sudirman pada acara silaturahmi Gubermur dengan para Pimpinan Majelis Lembaga Agama dan Keagamaan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Sulsel di Baruga Pattingalloang rumah jabatan gubernur.
Selain itu, Gubernur sejak awal juga meminta Pengurus FKUB Sulawesi Selatan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba, bahaya penyakit masyarakat HIV/AIDS, dan juga tentang bahaya radikalisme.
"Ini merupakan bentuk sinergi bersama untuk mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba,bahaya penyakit masyarakat HIV/AIDS, dan juga tentang bahaya radikalisme,"ujarnya.
Sementara itu, Ketua FKUB Sulsel Prof Dr Rahim Yunus mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang meningkat 100 persen dari tahun sebelumnya.
Pihaknya berkomitmen menjaga kerukunan antar umat di Sulawesi Selatan. Apalagi hal itu sudah menjadi bagian dari tugas FKUB dengan membuka ruang dialog serta menampung dan menyampaikan aspirasi.
"Mudah-mudahan ini kami bisa melaksanakan tugas dengan baik untuk menciptakan kerukunan umat beragama,"ujarnya.