Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kembali melakukan rekonstruksi ruas Rantepao - Sa'dan - Batusitanduk, Toraja Utara sepanjang 2 km yang dilakukan secara bertahap.
"Alhamdulillah, pembangunan jalan Rantepao - Sa'dan - Batusitanduk yang menghubungkan Toraja Luwu Utara sedang dikerjakan oleh Dinas Jalan dan Konstruksi Provinsi Sulsel," kata Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Senin.
Ia menyebutkan, penanganan jalan ini menjadi salah satu prioritas yang harus ditangani secara bertahap. Diketahui pada 2022 pengerjaan seksi sepanjang 5,4 km akan selesai 100 persen untuk dua paket pekerjaan pembangunan dengan total nilai kontrak Rp29,5 miliar
.
Ia pun meminta dukungan masyarakat agar pekerjaannya bisa berjalan dengan lancar.
“Mari dukung dan doakan kelancaran pembangunan ini Kurre Sumanga,” kata Andi Sudirman.
Sebelumnya, Dinas Konstruksi dan Pembangunan Jalan Sulsel juga menangani rekonstruksi jalan Boro – Jeneponto di Kabupaten Jeneponto.
Penanganan ruas ini, menjadi salah satu prioritas Gubernur Selo Selatan Andi Sudirman Sulaiman untuk ditangani secara bertahap.
Mengingat jalur ini merupakan akses alternatif yang menghubungkan Kabupaten Gowa, Kabupaten Bantaeng dengan Kabupaten Jeneponto tanpa melalui Jalan Nasional.
“Pekerjaan tahun ini merupakan kelanjutan dari penanganan tahun lalu tahun 2022. Sekaligus targetnya untuk menyelesaikan ruas yang rusak berat di ruas Boro-Jeneponto," kata Andi Sudirman.
Saat ini jalan sudah diaspal. Selanjutnya penanganan bahu beton dan penyelesaian pekerjaan drainase.
"Alhamdulillah, pembangunan jalan Rantepao - Sa'dan - Batusitanduk yang menghubungkan Toraja Luwu Utara sedang dikerjakan oleh Dinas Jalan dan Konstruksi Provinsi Sulsel," kata Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Senin.
Ia menyebutkan, penanganan jalan ini menjadi salah satu prioritas yang harus ditangani secara bertahap. Diketahui pada 2022 pengerjaan seksi sepanjang 5,4 km akan selesai 100 persen untuk dua paket pekerjaan pembangunan dengan total nilai kontrak Rp29,5 miliar
.
Ia pun meminta dukungan masyarakat agar pekerjaannya bisa berjalan dengan lancar.
“Mari dukung dan doakan kelancaran pembangunan ini Kurre Sumanga,” kata Andi Sudirman.
Sebelumnya, Dinas Konstruksi dan Pembangunan Jalan Sulsel juga menangani rekonstruksi jalan Boro – Jeneponto di Kabupaten Jeneponto.
Penanganan ruas ini, menjadi salah satu prioritas Gubernur Selo Selatan Andi Sudirman Sulaiman untuk ditangani secara bertahap.
Mengingat jalur ini merupakan akses alternatif yang menghubungkan Kabupaten Gowa, Kabupaten Bantaeng dengan Kabupaten Jeneponto tanpa melalui Jalan Nasional.
“Pekerjaan tahun ini merupakan kelanjutan dari penanganan tahun lalu tahun 2022. Sekaligus targetnya untuk menyelesaikan ruas yang rusak berat di ruas Boro-Jeneponto," kata Andi Sudirman.
Saat ini jalan sudah diaspal. Selanjutnya penanganan bahu beton dan penyelesaian pekerjaan drainase.