Mamuju (ANTARA Sulbar) - Universitas Sulawesi Barat membutuhkan anggaran sekitar Rp900 miliar untuk membangun gedung serta sarana dan prasarana pendukung lainnya yang lebih representatif, kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan bahwa Unsulbar yang didirikan di Kabupaten Majene itu memiliki lahan seluas 30 hektare yang akan digunakan untuk membangun beberapa gedung penunjang agar perguruan tinggi berstatus negeri itu lebih memadai

"Tahun ini Unsulbar juga sudah ditetapkan menjadi kampus negeri di Provinsi Sulbar yang diproyeksian bisa meningkatkan sumber daya manusia di daerah ini," katanya.

Ia menuturkan bahwa pihaknya juga telah mengajukan bantuan kepada pemerintah pusat untuk mendukung pembangunan Kampus Unsulbar yang kini memiliki 10 fakultas itu.

Gubernur mengatakan bahwa Pemprov Sulbar bersama dengan Pemerintah Kabupaten Majene juga terus berupaya menganggarkan dana operasional untuk Unsulbar, bahkan pemprov telah mengalokasikan anggaran untuk pembebasan lahan seluas 30 hektare itu.

Ia berharap pembangunan beberapa fasilitas pendukung lainnya, Unsulbar yang telah melakukan penerimaan siswa baru melalui Program Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013 itu dapat semakin berkualitas

"Pemerintah di Sulbar berharap pemerintah pusat mulai tahun depan dapat mengalokasikan anggaran dari APBN untuk pembangunan yang dibutuhkan Unsulbar secara bertahap," katanya

Ia merinci bahwa pembangunan gedung dan sarana lainnya yang masih dibutuhkan di Unsulbar itu, di antaranya gedung rektorat, perpustakaan, gedung auditorium, gedung penelitian, dan gedung pengolahan data elektronik

"Selain itu, gedung perkuliahan untuk 10 fakultas, gedung pasca sarjana, gedung pengamanan kampus, pusat kegiatan mahasiswa dan pusat olahraga yang lebih reprresentatif," ujarnya. Farochah

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024