Jakarta (ANTARA) - Juara bertahan Jonas Vingegaard mengalahkan Tadej Pogacar dengan margin satu menit 38 detik pada etape 16 yang menjadi time trial pegunungan Tour de France di Combloux, Prancis, Selasa.

Vingegaard sekaligus mencatatkan sejarah sebagai pebalap pertama Denmark yang memenangi ITT Tour de France dan mempersembahkan kemenangan pertama bagi tim Jumbo-Visma pada ajang balap sepeda tersebut tahun ini.

Berkat kemenangan itu, Vingegaard memantapkan dirinya sebagai pemegang kaus kuning sebagai pemuncak klasemen umum sementara dengan jarak satu menit 48 detik dari Pogacar yang berada di peringkat dua.

Rekan Pogacar di tim UAE Emirates, Adam Yates menggeser Carlos Rodriguez demi naik ke peringkat tiga besar, demikian laman resmi Tour de France.

"Saya sangat senang dengan kemenangan hari ini dan sangat bangga dengan itu," kata Vingegaard.

Baca juga: Tour de France - Jasper Philipsen menangi etape 11 untuk rebut kemenangan keempat

"Ini kemenangan time trial pertama saya di Tour de France.

"Saya rasa sejujurnya hari ini saya cukup terkejut dengan hasil time trial yang saya dapati, saya tidak mengira saya bisa tampil sangat baik hari ini di time trial.

"Masih banyak etape berat di depan, jadi kami harus terus bertarung di etape-etape selanjutnya."

Selepas jeda dan memasuki pekan ketiga Tour, Vingegaard tampil kuat sejak awal pada ITT sepanjang 22,4km yang start di Passy itu, memacu sepedanya 16 detik lebih cepat dari Pogacar pada 7km pertama.

Vingegaard tidak takut mengambil risiko ketika melibas tikungan saat menuruni bukit.

Baca juga: Mimpi Cavendish pupus di Tour de France setelah terjatuh di etape 8

Pogacar, yang juara Tour 2020 dan 2021, harus mengganti sepedanya di tengah jalan, sehingga sang rival asal Denmark memperlebar jaraknya menjadi 31 detik dan menggandakan keunggulannya hingga satu menit di puncak sebelum menyelesaikan ITT hari itu dengan margin satu menit 38 detik dari sang pebalap Slovenia.

Pogacar mencatatkan waktu terbaik kedua, dan Wout Van Aert melengkapi podium.

Pada Tour edisi ke-110 tersebut, Vingegaard dan Pogacar sudah saling serang sejak awal.

Vingegaard sempat memimpin dengan margin 53 detik atas sang pebalap tim UAE di pegunungan Pyrenees, namun Pogacar menyerang balik setidaknya tiga kali untuk memangkas defisit tersebut.

Etape 17 pada Rabu akan menempuh rute pegunungan sejauh 165,7km dari Saint-Gervais Mont-Blance ke Courchevel.
 

Pewarta : Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024