Makassar (ANTARA) - Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) bagian dari Pelindo Group berkolaborasi dengan Johor Port Berhad untuk meningkatkan sektor kemaritiman serta mengukuhkan hubungan baik kedua pihak dalam Head of Agreement (HoA).
"Perjanjian tersebut ditandatangani oleh kedua belah pihak, yaitu PT Pelindo Jasa Maritim yang diwakili oleh Direktur SDM, Rachmat Prayogi, dan Johor Port Berhad diwakili oleh Md. Derick Basir," kata Sekretaris Perusahaan SPJM Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar dalam keterangan persnya di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, dalam perjanjian kerja sama tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk menandatangani dan melaksanakan Perjanjian Induk dalam ruang lingkup yang meliputi Pelayanan pengembangan SDM untuk meningkatkan potensi yang ada.
Khusus bidang kemaritiman, lanjut dia, pelaksanaan kerja sama pelayanan pada bidang Marine, Equipment dan Port Services (MEPS) dan Pelaksanaan kerjasama pengembangan pemasaran bidang MEPS.
Johor Port melalui Johor Port Skill Centre (JPSC) akan menyediakan layanan kepada pelabuhan pelatihan sektor marine untuk meningkatkan potensi dan kapasitas sumber daya pandu yang dimiliki oleh SPJM.
Sementara pihak Johor Port Berhad kepada PT Pelindo Jasa Maritim meliputi penyediaan tempat pelatihan, praktek pelatihan dan kompetensi lainnya.
Head of Agreement (HoA) tersebut memiliki tujuan yaitu sebagai pedoman dan persiapan dalam rencana Kerja Sama di bidang Kemaritiman dengan tetap mengedepankan prinsip profesionalisme, Tata Kelola Perusahaan yang baik dan harus sesuai dengan ketentuan Hukum, peraturan dan prosedur yang berlaku.
Johor Port Berhad adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pengoperasian dan pengelolaan Pelabuhan Johor serta perusahaan di bawah satu grup operasi terpadu MMC Port Holding Sdn Bhd (MMC Ports) yang mengintegrasikan grup Pelabuhan Malaysia yang dimiliki oleh MMC yang telah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam pengembangan sumber daya manusia pada bidang Pelabuhan dan Logistik.
SPJM sebagai salah satu sub holding di bawah PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau disingkat PT Pelindo, fokus pada pengelolaan jasa Marine, Peralatan atau Equipment, dan Port Utilitas atau Port Services di Indonesia yang disingkat MEPS.
Direktur SDM Rachmat Prayogi yang hadir mewakili Direksi SPJM mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk melakukan pengembangan bisnis global dan membuka diri untuk dapat bekerja sama dengan prinsip yang saling menguntungkan.
Salah satu upaya untuk mewujudkan itu adalah melalui peningkatan kompetensi SDM yang berstandar dunia, khususnya terkait keselamatan navigasi dan dan layanan pemanduan laut dalam.
"Perjanjian tersebut ditandatangani oleh kedua belah pihak, yaitu PT Pelindo Jasa Maritim yang diwakili oleh Direktur SDM, Rachmat Prayogi, dan Johor Port Berhad diwakili oleh Md. Derick Basir," kata Sekretaris Perusahaan SPJM Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar dalam keterangan persnya di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, dalam perjanjian kerja sama tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk menandatangani dan melaksanakan Perjanjian Induk dalam ruang lingkup yang meliputi Pelayanan pengembangan SDM untuk meningkatkan potensi yang ada.
Khusus bidang kemaritiman, lanjut dia, pelaksanaan kerja sama pelayanan pada bidang Marine, Equipment dan Port Services (MEPS) dan Pelaksanaan kerjasama pengembangan pemasaran bidang MEPS.
Johor Port melalui Johor Port Skill Centre (JPSC) akan menyediakan layanan kepada pelabuhan pelatihan sektor marine untuk meningkatkan potensi dan kapasitas sumber daya pandu yang dimiliki oleh SPJM.
Sementara pihak Johor Port Berhad kepada PT Pelindo Jasa Maritim meliputi penyediaan tempat pelatihan, praktek pelatihan dan kompetensi lainnya.
Head of Agreement (HoA) tersebut memiliki tujuan yaitu sebagai pedoman dan persiapan dalam rencana Kerja Sama di bidang Kemaritiman dengan tetap mengedepankan prinsip profesionalisme, Tata Kelola Perusahaan yang baik dan harus sesuai dengan ketentuan Hukum, peraturan dan prosedur yang berlaku.
Johor Port Berhad adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pengoperasian dan pengelolaan Pelabuhan Johor serta perusahaan di bawah satu grup operasi terpadu MMC Port Holding Sdn Bhd (MMC Ports) yang mengintegrasikan grup Pelabuhan Malaysia yang dimiliki oleh MMC yang telah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam pengembangan sumber daya manusia pada bidang Pelabuhan dan Logistik.
SPJM sebagai salah satu sub holding di bawah PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau disingkat PT Pelindo, fokus pada pengelolaan jasa Marine, Peralatan atau Equipment, dan Port Utilitas atau Port Services di Indonesia yang disingkat MEPS.
Direktur SDM Rachmat Prayogi yang hadir mewakili Direksi SPJM mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk melakukan pengembangan bisnis global dan membuka diri untuk dapat bekerja sama dengan prinsip yang saling menguntungkan.
Salah satu upaya untuk mewujudkan itu adalah melalui peningkatan kompetensi SDM yang berstandar dunia, khususnya terkait keselamatan navigasi dan dan layanan pemanduan laut dalam.