Mamuju (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Barat Inspektur Jenderal Polisi Adang Ginanjar memberikan bantuan sosial berupa, paket makanan bergizi, susu, telur dan suplemen gizi untuk anak-anak yang teridentifikasi sebagai penderita stunting.

"Bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan nutrisi bagi anak-anak yang berisiko terdampak stunting," kata Adang Ginanjar, saat memberikan bantuan kepada anak terdampak stunting di Kabupaten Pasangkayu, Sabtu.

Kapolda menyampaikan, sengaja datang ke seluruh wilayah di Sulbar, termasuk di Kabupaten Pasangkayu untuk mengidentifikasi dan memberikan perhatian khusus terkait masalah stunting yang menjadi perhatian serius pemerintah.

"Selain melakukan evaluasi, kami juga memberikan bantuan asupan gizi kepada anak-anak berisiko stunting di seluruh wilayah di Sulbar," ujar Adang Ginanjar.

Pada kesempatan itu, Kapolda kembali mengingatkan personelnya untuk lebih serius mewujudkan target pemerintah dalam menurunkan angka stunting.

Juga lanjutnya, aktif memberikan langsung bantuan sosial berupa asupan gizi kepada anak-anak yang terdampak stunting.

Dalam menangani persoalan stunting menurut Adang Ginanjar, semua pihak harus bekerja sama dalam mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan stunting.

Kapolda juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan proaktif dalam memastikan anak-anak mendapatkan gizi yang cukup untuk tumbuh sehat dan cerdas.

Pada kunjungannya di Kabupaten Pasangkayu, Kapolda juga melakukan penebaran benih ikan di kolam ikan Polres Pasangkayu.

"Penebaran benih ini sebagai salah satu upaya ketahanan pangan untuk penanggulangan stunting," katanya.

Kapolda berjanji akan terus memantau perkembangan situasi stunting di wilayah Sulbar.

"Upaya pencegahan dan penanggulangan stunting akan terus menjadi fokus penting dalam rangka memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda Sulbar," terang Adang Ginanjar.

Baca juga: Polda Sulbar kerahkan Bhabinkamtibmas guna mendukung penanganan stunting

Pewarta : Amirullah
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024