Mamuju (ANTARA) - Rektor Universitas Muhamadiyah Mamuju (Unimaju) Muhammad Tahir mengapresiasi pola keterbukaan yang diterapkan Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakrulloh, yakni membangun komunikasi dua arah dengan berbagai elemen di daerah itu.

"Audiensi merupakan komunikasi dua arah atau mempertemukan pendapat antar dua pihak. Dengan cara itulah dapat mencapai tujuan yang menjadi keinginan bersama," kata Muhammad Thahir, di Mamuju, Jumat.

Audiensi juga lanjutnya, membuahkan program yang lebih efektif sebab melalui pembahasan bersama dan kajian mendalam.

Ia melihat, selama sekitar tiga bulan memimpin Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh juga mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) agar bekerja secara kolaboratif serta membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak.

Ia melihat sisi ketauladanan Penjabat Gubernur itu dengan menempuh cara-cara audiensi sekaligus menjadi tolak ukur pemerintahan saat ini, berkolaborasi dengan perguruan tinggi dan bersama sama dalam menyelesaikan permasalahan daerah.

"Penjabat Gubernur sangat terbuka dan membuka ruang bagi semua elemen masyarakat di Sulbar," ujar Muhammad Tahir.

Ia menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sulbar juga menawarkan keterlibatan pihak perguruan tinggi pada penyelesaian lima masalah yang dihadapi daerah itu, yakni kemiskinan ekstrem, perkawinan anak, stunting, anak putus sekolah serta inflasi.

"Ini langkah yang positif sebab pemerintah menginginkan keterlibatan perguruan tinggi untuk bersama sama menangani permasalahan daerah," katanya.

Bahkan Pemprov Sulbar tambahnya, juga memberikan ruang kerja sama terkait program Unimaju.

Sehingga Rektor Unimaju itu melihat audiensi yang dibangun Penjabat Gubernur menjadi harapan ke depan memajukan Sulbar, khususnya memajukan pendidikan di daerah itu.

"Penjabat Gubernur juga melalui Sekretaris Daerah dan OPD telah membangun audiensi dengan Muhammadiyah. Ini Bagus karena komunikasinya terbuka dan kami dari Unimaju juga bisa berkontribusi untuk program pemerintah daerah," terang Muhammad Tahir.

Rektor Unimaju itu juga mengapresiasi program 1.000 beasiswa S1-S2 dan S3 Pemprov Sulbar.

"Hal ini juga sudah dikomunikasikan ke Unimaju. Kami siap menjemput program tersebut bahkan besar harapan Unimaju, bersama Pemprov Sulbar bisa mendorong peningkatan SDM Unimaju melalui program tersebut," kata Muhammad Thahir.

Pewarta : Amirullah
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024