Mamuju (ANTARA) - Dinas Kesehatan(Dinkes) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) memberikan trauma healing kepada korban kebakaran di Jalan Soekarno Hatta Kelurahan Simboro Kecamatan Simboro Kabupaten Mamuju.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulbar, Asran Masdi di Mamuju, Sabtu mengatakan Dinkes Sulbar memberikan bantuan untuk korban bencana yang terjadi di Jalan Soekarno Hatta Mamuju.

Ia mengatakan, Dinkes Sulbar telah menurunkan tim untuk memberikan trauma healing kepada korban kebakaran yang berada di tenda pengungsian.

"Dinkes Sulbae masih berada di lokasi kebakaran dan memantau perkembangan korban, selain itu akan berupaya memberikan bantuan.

Menurut dia, Dinkes Sulbar juga telah melakukan pengawalan dua korban bencana kebakaran yang masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Sulbar dan di RSUD Kabupaten Mamuju.

"Pelayanan juga telah diberikan kepada korban kebakaran dalam urusan kesehatan seperti pendampingan, pemberian makanan tambahan untuk bayi, menyiapkan logistik obat yang dibutuhkan dan memberikan layanan trauma healing, bagi korban kebakaran yang berada di tenda pengungsian," katanya.

Dia mengatakan pihaknya senantiasa berkolaborasi Dinkes Kabupaten Mamuju dalam menjalankan tugas di lapangan membantu korban kebakaran termasuk melakukan pendataan pasien.

"Juga akan diantisipasi apabila setelah kebakaran, terdapat penyakit yang timbul di lokasi pengungsian, seperti diare, gatal gatal dan sesak nafas dan lainnya," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya akan memantau dan mengantisipasi apabila terjadi kejadian adanya penyakit yang melanda korban kebakaran tersebut.

Kebakaran yang terjadi di Jalan Soekarno Hatta pada pukul 23.00 WITA, Kamis Malam, menghanguskan 23 unit lapak kios milik warga yang berprofesi sebagai pedagang campuran dan berjualan BBM eceran dan mengakibatkan 25 KK atau 124 jiwa warga mengungsi di tenda darurat.

Kebakaran tersebut juga mengakibatkan tiga kendaraan roda empat dan lima kendaraan roda dua hangus terbakar dan dua orang korban luka bakar.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024