Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan saat ini pihaknya sedang mengerjakan pengeboran air di 11 titik yang tersebar di wilayah timur kota untuk mengatasi kekeringan dan kekurangan air bersih untuk masyarakat.
"Ada beberapa rencana yang telah kita upayakan dan salah satunya adalah membuat sumur bor untuk membantu masyarakat yang memang tidak mendapatkan air bersih," ujarnya di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Ia berterima kasih kepada Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso yang sudah menghadirkan 24 titik sumur bor untuk membantu warga.
"Yang pasti masyarakat berterima kasih karena sudah menghadirkan 24 titik sumur bor oleh Polda Sulsel. Kami pun juga sedang mengerjakan 11 titik sumur bor dan itu langsung oleh Dinas Pekerjaan Umum," katanya.
Selain itu wali kota juga memerintahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, dan PDAM, agar mengerahkan tangki air untuk membagikan air bersih kepada masyarakat yang mengalami kekeringan.
Dia mengatakan sudah ada 50 truk yang sudah dimodifikasi untuk mengambil dua tangki air sekira 6 kubik dengan tiga kali jalan melayani kecamatan terdampak, termasuk, pihaknya akan menambah jumlah angkutan lagi.
"Total 109 armada kita baru pakai 50 unit, karena tidak mau mengganggu aktivitas lainnya. Jadi nanti ada penambahan lagi," terangnya.
Sementara itu Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso bersyukur karena tim Polda Sulsel telah melaksanakan program Kapolri untuk pembuatan sumur bor.
Hal ini seiring dengan dampak musim kemarau dan dampak El-Nino yang terjadi. Dia menjelaskan total sumur bor yang telah dibuat ada 24 titik oleh 16 Polres di Sulsel.
"Tentu kami berharap sumber air ini dapat dinikmati dan mengurai permasalahan yang berkaitan dengan kelangkaan air bersih," kata Irjen Pol Setyo usai meresmikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Polda Sulsel di Kelurahan Ketimbang, Kecamatan Biringkanaya.
Kapolda melanjutkan, tidak menutup kemungkinan nantinya ada penambahan titik sumur bor lainnya.
"Saya sudah perintahkan Kapolres-Kapolres untuk mencari sumber di mana masyarakat setempat membutuhkan, maka segera direspons," ucapnya.
"Ada beberapa rencana yang telah kita upayakan dan salah satunya adalah membuat sumur bor untuk membantu masyarakat yang memang tidak mendapatkan air bersih," ujarnya di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Ia berterima kasih kepada Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso yang sudah menghadirkan 24 titik sumur bor untuk membantu warga.
"Yang pasti masyarakat berterima kasih karena sudah menghadirkan 24 titik sumur bor oleh Polda Sulsel. Kami pun juga sedang mengerjakan 11 titik sumur bor dan itu langsung oleh Dinas Pekerjaan Umum," katanya.
Selain itu wali kota juga memerintahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, dan PDAM, agar mengerahkan tangki air untuk membagikan air bersih kepada masyarakat yang mengalami kekeringan.
Dia mengatakan sudah ada 50 truk yang sudah dimodifikasi untuk mengambil dua tangki air sekira 6 kubik dengan tiga kali jalan melayani kecamatan terdampak, termasuk, pihaknya akan menambah jumlah angkutan lagi.
"Total 109 armada kita baru pakai 50 unit, karena tidak mau mengganggu aktivitas lainnya. Jadi nanti ada penambahan lagi," terangnya.
Sementara itu Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso bersyukur karena tim Polda Sulsel telah melaksanakan program Kapolri untuk pembuatan sumur bor.
Hal ini seiring dengan dampak musim kemarau dan dampak El-Nino yang terjadi. Dia menjelaskan total sumur bor yang telah dibuat ada 24 titik oleh 16 Polres di Sulsel.
"Tentu kami berharap sumber air ini dapat dinikmati dan mengurai permasalahan yang berkaitan dengan kelangkaan air bersih," kata Irjen Pol Setyo usai meresmikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Polda Sulsel di Kelurahan Ketimbang, Kecamatan Biringkanaya.
Kapolda melanjutkan, tidak menutup kemungkinan nantinya ada penambahan titik sumur bor lainnya.
"Saya sudah perintahkan Kapolres-Kapolres untuk mencari sumber di mana masyarakat setempat membutuhkan, maka segera direspons," ucapnya.