Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan bersama PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) terkait asuransi usaha ternak sapi atau kerbau (AUST/K).

Bupati Bantaeng Ilham Azikin melalui keterangannya diterima di Makassar, Minggu mengatakan pelaksanaan AUTS/K di Bantaeng tahun ini merupakan tahun kelima sebagai program unggulan.

"Adapun jumlah ternak yang terdaftar sebagai peserta AUTS/K di Bantaeng per tahun 2022 sebanyak 6.781 ekor," katanya.

Selain penandatanganan kerja sama, dirinya juga menyerahkan klaim asuransi ternak kepada peternak oleh Bupati Bantaeng Ilham Azikin.

Dalam laporannya, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Eben Sri Manganpa mengatakan, klaim asuransi yang diserahkan sebesar Rp209 juta kepada 27 orang peternak.

"Kami juga akan melakukan percepatan pendaftaran asuransi ternak sapi dengan target 8.000 ekor. Sesuai dengan jumlah sapi betina produktif yang ada di Kabupaten Bantaeng," kata dia.

Ia juga melaporkan penyakit hewan Jembrana di Kabupaten Bantaeng yang menjangkiti 30 ekor sapi dan telah dapat dikendalikan dengan melakukan pengobatan dan vaksin pada ternak yang sehat.

"Kami mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dan dukungannya kepada kami sehingga kami sehingga kami bisa mengendalikan penyakit Jembrana," kata dia.

Bupati Bantaeng Ilham Azikin menambahkan dirinya kembali menandatangani MoU sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada peternak yang ada di Kabupaten Bantaeng.

Dia menyatakan dengan asuransi ternak itu, kesejahteraan masyarakat dapat terjaga dari kerugian akibat dari penyakit hewan.

"Lebih baik saya yang berkorban, yang penting peternak dan masyarakat Bantaeng aman. Seperti itu khittah pemerintah. Harus kerja keras, yang penting kepentingan masyarakat terpenuhi," kata dia.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024