Jakarta (ANTARA) - Atlet esports Indonesia Mohammad Ega Rahmaditya meraih posisi enam besar pada cabang olahraga elektronik tersebut di nomor FIFA Online 4 dalam ajang Asian Games 2022 Hangzhou, Senin.
Ega tidak dapat melaju ke babak berikutnya usai kalah dari wakil Thailand di Babak Lower Bracket Round 6 dengan skor akhir 0-2 pada laga yang berlangsung dj Hangzhou Esports Centre, Hangzhou, China itu.
Pada pertandingan sebelumnya, Ega berhasil meraih kemenangan sempurna atas atlet FIFA Online 4 Kazakhstan dengan meraih poin 3-0 di babak pertama dan 5-0 di babak kedua.
“Laga menghadapi Thailand pada hari ini sangat sengit, babak pertama kami saling mengejar poin dengan atlet FIFA Online 4 Thailand, hingga di menit 90 atlet Thailand memanfaatkan ruang terbuka yang pada akhirnya babak tersebut dimenangkan oleh Thailand,” kata Pelatih FIFA Online 4 Khairul Anam dalam keterangan resmi PB ESI.
“Hal yang sama juga terjadi saat babak kedua, dan kami tentu kecewa atas raihan ini. Namun, kami tetap bangga telah membawa nama Indonesia di enam besar nomor FIFA Online 4 Asian Games ke-19 serta Ega berhasil menempati peringkat ke-6 dari 36 atlet FIFA Online 4 yang bertanding,” ujarnya menambahkan.
Sementara, Wakil Kepala Pelatih Tim Nasional Esports Indonesia untuk Asian Games ke- 19 Richard Permana memberikan apresiasi tinggi atas perjuangan Ega Rahmaditya dan pelatih FIFA Online 4.
“Meski belum mampu meraih medali, namun kami tetap bangga dengan Ega dan sang Pelatih yang telah membawa nama Indonesia di enam besar dari 21 negara yang berpartisipasi pada nomor FIFA Online 4 serta menempati peringkat keenam dari 36 atlet yang berlaga. Pencapaian ini merupakan suatu hal yang luar biasa, kami sangat bangga atas kegigihan yang ditunjukkan oleh Ega,” kata Richard.
Richard menambahkan bahwa technical official Asian Games ke-19 cabang olahraga esports yang berada di China Hangzhou Esports Centre terpukau ketika Ega Rahmaditya berhasil mengalahkan tuan rumah, saat pertandingan Lower Bracket Round 2 dengan skor akhir 2-0.
Perjuangan Ega beserta sang pelatih sendiri dimulai sejak Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) yang berlangsung di Thailand hingga berhasil menempati peringkat pertama di server setempat.
Di Asian Games ke-19, Ega berhasil mengalahkan Maladewa, Hong Kong, China, Kuwait, Bahrain dan Kazakhstan.