Makassar (ANTARA) - Bupati Jeneponto Iksan Iskandar mengapresiasi dua siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan yang berhasil meraih 6 juara pada kompetisi 12th World Robotic Training for Peace 2023 di Singapura.
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Jeneponto sangat mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada siswa, Kepala sekolah dan guru MTsN 2 Jeneponto yang telah mengharumkan nama daerah kita Jeneponto serta Provinsi Sulawesi Selatan dan Bangsa Indonesia di tingkat Internasional," kata Iksan Iskandar didampingi Sekda Jeneponto Arifin Nur saat menerima rombongan Tim Robotik MTsN 2 yang dipimpin Kepala MTsN 2 Jeneponto Hj Nuraedah di Ruang Pola Panrannuangta, Jeneponto, Senin (30/10).
Iksan Iskandar juga menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan dua siswa MTsN 2 Jeneponto yakni Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola yang meraih prestasi sangat luar biasa di kanca Internasional.
Bupati Jeneponto dua periode itu menegaskan kepada Sekda Arifin Nur agar prestasi yang diraih oleh MTsN 2 itu diupacarakan di peringatan hari bersejarah.
"Pak Sekda, ini harus diupacarakan di hari bersejarah, upacarakan ini di hari jadi Jeneponto, hari Kemerdekaan atau diupacara peringatan hari bersejarah tahun ini," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Iksan Iskandar menyematkan medali yang diraih kepada Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola.
Sementara itu, Kepala MTsN 2 Jeneponto Hj Nuraedah dalam laporannya menyampaikan, dua orang siswa yang mengikuti lomba Robotik tingkat Internasional itu mengikuti 6 kategori.
"Dua orang siswi yang kami ikutkan pada kompetisi 12th World Robotic Training for Peace 2023 di Singapura yakni Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola dengan mengikuti kategori Cooding Pro, Transporter IOT, Soccer IOT 500gr, LF Analog, Best Poin LF Analog Mikro dan kategori Sumo IOT 1Kg," kata Hj Nuraedah.
Lebih lanjut, Hj Nuraedah menyampaikan dari 6 kategori yang diikuti semua kategori yang dikuti berhasil mendapatkan juara.
"Kita berhasil meraih 4 juara I dan 2 Juara II, yakni, juara 1 di kategori Cooding Pro, juara 1 kategori Transporter IOT, juara 1 kategori Soccer IOT 500gr, juara 1 Kategori LF Analog, juara 2 Best Poin LF Analog Mikro dan juara 2 kategori Sumo IOT 1Kg," kata Kepala MTsN 2 Jeneponto, Hj Nuraedah.
Pada kesempatan itu, Hj Nuraedah juga menyampaikan, bahwa sebelum berangkat ke Singapura, pihaknya melakukan persiapan dengan mendatangkan pelatih khusus.
"Perlu juga saya sampaikan, untuk mengikuti lomba tersebut, kami mendatangkan pelatih khusus untuk melatih anak-anak, itu kami bayar perjam, dan keberangkatan kami Alhamdulillah di support oleh pihak PLTB," ungkap Hj Nuraedah.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Jeneponto dan jajarannya atas dukungannya serta doanya sehingga anak-anak dapat mengharumkan nama baik Jeneponto di kanca Internasional.
"Terima kasih banyak Pak Bupati, Sekda dan jajaran Pemkab Jeneponto serta masyarakat atas dukungan dan doanya," ucapnya.(*/Inf)
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Jeneponto sangat mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada siswa, Kepala sekolah dan guru MTsN 2 Jeneponto yang telah mengharumkan nama daerah kita Jeneponto serta Provinsi Sulawesi Selatan dan Bangsa Indonesia di tingkat Internasional," kata Iksan Iskandar didampingi Sekda Jeneponto Arifin Nur saat menerima rombongan Tim Robotik MTsN 2 yang dipimpin Kepala MTsN 2 Jeneponto Hj Nuraedah di Ruang Pola Panrannuangta, Jeneponto, Senin (30/10).
Iksan Iskandar juga menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan dua siswa MTsN 2 Jeneponto yakni Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola yang meraih prestasi sangat luar biasa di kanca Internasional.
Bupati Jeneponto dua periode itu menegaskan kepada Sekda Arifin Nur agar prestasi yang diraih oleh MTsN 2 itu diupacarakan di peringatan hari bersejarah.
"Pak Sekda, ini harus diupacarakan di hari bersejarah, upacarakan ini di hari jadi Jeneponto, hari Kemerdekaan atau diupacara peringatan hari bersejarah tahun ini," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Iksan Iskandar menyematkan medali yang diraih kepada Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola.
Sementara itu, Kepala MTsN 2 Jeneponto Hj Nuraedah dalam laporannya menyampaikan, dua orang siswa yang mengikuti lomba Robotik tingkat Internasional itu mengikuti 6 kategori.
"Dua orang siswi yang kami ikutkan pada kompetisi 12th World Robotic Training for Peace 2023 di Singapura yakni Aqilah Sahrani Nur dan Ananda Islam Rola dengan mengikuti kategori Cooding Pro, Transporter IOT, Soccer IOT 500gr, LF Analog, Best Poin LF Analog Mikro dan kategori Sumo IOT 1Kg," kata Hj Nuraedah.
Lebih lanjut, Hj Nuraedah menyampaikan dari 6 kategori yang diikuti semua kategori yang dikuti berhasil mendapatkan juara.
"Kita berhasil meraih 4 juara I dan 2 Juara II, yakni, juara 1 di kategori Cooding Pro, juara 1 kategori Transporter IOT, juara 1 kategori Soccer IOT 500gr, juara 1 Kategori LF Analog, juara 2 Best Poin LF Analog Mikro dan juara 2 kategori Sumo IOT 1Kg," kata Kepala MTsN 2 Jeneponto, Hj Nuraedah.
Pada kesempatan itu, Hj Nuraedah juga menyampaikan, bahwa sebelum berangkat ke Singapura, pihaknya melakukan persiapan dengan mendatangkan pelatih khusus.
"Perlu juga saya sampaikan, untuk mengikuti lomba tersebut, kami mendatangkan pelatih khusus untuk melatih anak-anak, itu kami bayar perjam, dan keberangkatan kami Alhamdulillah di support oleh pihak PLTB," ungkap Hj Nuraedah.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Jeneponto dan jajarannya atas dukungannya serta doanya sehingga anak-anak dapat mengharumkan nama baik Jeneponto di kanca Internasional.
"Terima kasih banyak Pak Bupati, Sekda dan jajaran Pemkab Jeneponto serta masyarakat atas dukungan dan doanya," ucapnya.(*/Inf)