Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan proses naturalisasi calon tiga bek baru timnas Indonesia, Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner hingga kini masih dalam proses.

"Justin Hubner, Jay Idzes, dan Nathan ongoing," kata Erick pada jumpa pers bersama pemain timnas wanita Indonesia Sabreena Dressler dan pemain Belgia berdarah Indonesia Radja Nainggolan di Jakarta, Rabu.

Pemain yang memperkuat Venezia FC (divisi dua Italia) Jay Idzes dan pemain yang memperkuat Swansea City (divisi dua Inggris) Nathan adalah dua nama baru yang akan dinaturalisasi. Sementara, punggawa tim muda Wolverhampton Wanderers Justin Hubner menjadi nama yang sudah lama diperbincangkan.

Dari ketiga nama itu, Justin Hubner sepertinya menjadi nama yang paling cepat menyelesaikan proses naturalisasi mengingat pesepak bola kelahiran Den Bosch, Belanda itu telah menjalani serangkaian tahap naturalisasi berbarengan dengan dua pilar andalan pelatih Shin Tae-yong di timnas Indonesia, Ivar Jenner dan Rafael Struick.

Hal ini membuat Justin tinggal menyelesaikan tahap akhir proses naturalisasi dengan menunggu keputusan Presiden Joko Widodo untuk mengambil sumpah Warga Negara Indonesia (WNI).

"Kita coba dorong (Jay, Nathan, dan Justin dinaturalisasi). Apalagi kita selalu bilang namanya timnas itu kita harus punya 2x11 tim yang punya standar sama," jelas Erick.

"Kita tahu Ivar sama Marselino sedang cedera. Kemarin waktu lawan Brunei (di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde pertama), Jordi Amat juga cedera. Jadi kalau dibilang kita pemain cukup, masih kurang," lanjutnya.

Untuk membuat Indonesia mendunia, Erick lalu memaparkan bahwa pihaknya kembali mengincar pemain keturunan Indonesia yang nantinya dapat membuat Garuda mendunia. Incaran itu, kata pria 53 tahun itu, kali ini berposisi sebagai striker.

"Makanya kita akan terus adakan pendekatan, kita sedang mencari pemain tambahan di posisi penyerang, mudah-mudahan nanti dalam dua pekan ada kabar bagus," jelasnya.

Erick meminta masyarakat Indonesia bersabar menyaksikan penampilan tiga calon pemain yang akan dinaturalisasi tersebut karena proses menjadi WNI memakan waktu yang sangat lama.

"Oh tidak bisa (sebelum Piala Asia 2023 Januari sampai Februari tahun depan selesai), kan itu ada proses. Kalau bisa (sebelum Piala Asia 2023) lebih bagus," ujar Erick.

Lebih lanjut, Erick juga memberi komentar tentang pemain diaspora yang gagal memperkuat Indonesia di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia karena masalah paspor, Chow Yun Damanik.

Sempat tampil di laga uji coba selama pemusatan latihan timnas Indonesia U-17 di Jerman, Erick mengatakan akan berusaha memikat pemain 16 tahun itu untuk timnas Indonesia U-20.

Pewarta : Zaro Ezza Syachniar
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024