Makassar (ANTARA) - Srikandi PLN bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN membagikan bingkisan sebanyak 485 paket sembako ke para korban kebakaran serta Purna PLN, untuk memperingati Hari Pahlawan Nasional.
Penyaluran bingkisan dari YBM PLN ini dibagi menjadi dua yakni, sebanyak 360 paket sembako ke para purna PLN di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat dan 125 paket sembako ke para korban kebakaran di Makassar.
General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin di Makassar, Selasa menjelaskan bahwa paket bantuan YBM PLN berasal dari dana zakat 2,5 persen seluruh pegawai Muslim PLN, yang dipungut setiap bulannya dan dikelola secara langsung oleh YBM PLN.
“Sembako dan uang tunai yang PLN berikan ini dari dana zakat 2,5 persen dari seluruh pegawai muslim PLN, yang dipungut setiap bulannya dan dikelola secara langsung oleh YBM PLN,” ujar Andy.
Andy berharap dengan adanya bingkisan berupa paket sembako dan uang tunai, penerima dapat memanfaatkan dan menggunakannya dengan baik. Sehingga apa yang diberikan YBM PLN dapat berguna dan bermanfaat bagi penerimanya.
Purna PLN bernama Abdul Hafid memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas paket sembako dan uang tunai yang telah diberikan oleh YBM PLN.
“Kami mengucapkan terima kasih atas nama seluruh anggota IKPLN yang menerima bantuan, kegiatan ini bisa membantu anggota IKPLN yang saat ini sangat membutuhkan,” ujar Hafid.
Hal senada juga disampaikan penerima bantuan korban kebakaran Rasid. Ia berharap bantuan ini akan terus berkelanjutan.
“Bantuan paket sembako ini akan memberikan semangat baru bagi masyarakat yang menerimanya dan mudah-mudahan bantuan ini bisa terus berlanjut,” ujar seorang yang berprofesi sebagai tukang sapu di Kota Makassar.
Penyaluran bingkisan dari YBM PLN ini dibagi menjadi dua yakni, sebanyak 360 paket sembako ke para purna PLN di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat dan 125 paket sembako ke para korban kebakaran di Makassar.
General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin di Makassar, Selasa menjelaskan bahwa paket bantuan YBM PLN berasal dari dana zakat 2,5 persen seluruh pegawai Muslim PLN, yang dipungut setiap bulannya dan dikelola secara langsung oleh YBM PLN.
“Sembako dan uang tunai yang PLN berikan ini dari dana zakat 2,5 persen dari seluruh pegawai muslim PLN, yang dipungut setiap bulannya dan dikelola secara langsung oleh YBM PLN,” ujar Andy.
Andy berharap dengan adanya bingkisan berupa paket sembako dan uang tunai, penerima dapat memanfaatkan dan menggunakannya dengan baik. Sehingga apa yang diberikan YBM PLN dapat berguna dan bermanfaat bagi penerimanya.
Purna PLN bernama Abdul Hafid memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas paket sembako dan uang tunai yang telah diberikan oleh YBM PLN.
“Kami mengucapkan terima kasih atas nama seluruh anggota IKPLN yang menerima bantuan, kegiatan ini bisa membantu anggota IKPLN yang saat ini sangat membutuhkan,” ujar Hafid.
Hal senada juga disampaikan penerima bantuan korban kebakaran Rasid. Ia berharap bantuan ini akan terus berkelanjutan.
“Bantuan paket sembako ini akan memberikan semangat baru bagi masyarakat yang menerimanya dan mudah-mudahan bantuan ini bisa terus berlanjut,” ujar seorang yang berprofesi sebagai tukang sapu di Kota Makassar.