Makassar (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulukumba Asbar mengingatkan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tentang pentingnya integritas dan loyalitas penyelenggara Pemilihan Umum 2024. 

"Kami tegaskan agar saudara-saudara semua betul-betul menjunjung tinggi integritas dan loyalitas," kata Asbar pada Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan pengelolaan logistik Pemilu tahun 2024 di Bulukumba, Sabtu.

Dia menyampaikan kepada 458 anggota PPK/PPS bahwa jika ini yang dijunjung tinggi, maka proses tahapan demi tahapan penyelenggaraan Pemilu dapat berjalan dengan baik.

Di hadapan 50 Anggota PPK dan 408 Anggota PPS, Asbar meminta agar mempersiapkan pembentukan KPPS dengan sebaik-baiknya. Sebab KPPS nantinya, yang akan menjadi tulang punggung pemilu di masing-masing TPS (tempat pemungutan suara).

"Silakan melapor yang tidak bisa ikut aturan yang berlaku, karena ada banyak yang ingin menjadi pengganti," jelas Asbar.

Menurut dia, PPK maupun PPS harus membangun komunikasi dan koordinasi yang baik. Apalagi kata dia, tugas dan tanggung jawab penyelenggara pemilu sangat berat dengan berbagai tahapan pemilu saat ini.

"Selalu bersiap jika ada komisioner yang menelepon. Jangan malah ditelepon komisioner, lalu menjawab, ini siapa," sambungnya.

Asbar juga menyampaikan progres pengelolaan logistik Pemilu tahun 2024. Logistik tahap 1, di mana segel maupun segel plastik masih kurang jumlahnya. 

"Kami sudah visitasi. Insya Allah Minggu ini masuk. Kami juga akan bekerjasama lintas sektoral agar logistik tidak rusak," katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Bulukumba Ahmad Arfan yang hadir di Rakor itu menyebutkan bahwa pemilu merupakan agenda strategis, sehingga setiap saat perlu dilakukan koordinasi-evaluasi sejauh mana tahapan dan kesiapan.

"Salah satu yang akan kami koordinasikan adalah penggunaan tempat gedung sekolah sebagai lokasi TPS. Dengan agenda seperti ini, beberapa kendala bisa terselesaikan," ujarnya.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024