Makassar (ANTARA) - Bupati Luwu Basmin Mattayang menerima pedang pamen sebagai rasa terima kasih atas dukungannya terhadap kinerja Polri, khususnya Polres Luwu pada Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin dalam rangka pengamanan menjelang Natal dan Tahun Baru di Mapolres Luwu, di Belopa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis.
Bupati Luwu membacakan amanat seragam Kapolri menyampaikan, Operasi Lilin 2023 secara serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia.
Apel Gelar Pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi tersebut, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dapat berjalan optimal.
“Pengamanan merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar. Meskipun rutin tetapi apapun itu tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan, terutama yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan-bahan pokok,” katanya.
Pada tahun ini, Polri dan pihak terkait telah memetakan permasalahan keamanan, keselamatan, kelancaran dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar juga) dan kamtibmas yang harus diwaspadai.
Pada sisi kamseltibcar juga, Polri bersama pihak terkait telah menerbitkan SKB yang memuat tentang pengangkutan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, pengendalian arus lalu lintas penyeberangan laut dan penundaan perjalanan.
“Untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan aman dan khidmat, pastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan sebagai wujud toleransi beragama, serta pastikan kehadiran negara pada setiap kegiatan ibadah masyarakat,” ujarnya.
Usai Apel Gelar Pasukan, Bupati Luwu, Wakil Ketua II DPRD Luwu, Kapolres Luwu, dan unsur Forkopimda secara bersama-sama melakukan pemusnahan barang bukti minuman keras berbagai jenis dan merk hasil sitaan Polres Luwu.
Barang bukti miras tersebut merupakan hasil operasi cipta kondisi Polres Luwu selama bulan Nopember-Desember 2023 terdapat 890 liter minuman keras lokal jenis Ballo dan 2107 botol minuman keras berbagai merk.
Bupati Luwu membacakan amanat seragam Kapolri menyampaikan, Operasi Lilin 2023 secara serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia.
Apel Gelar Pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi tersebut, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dapat berjalan optimal.
“Pengamanan merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar. Meskipun rutin tetapi apapun itu tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan, terutama yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan-bahan pokok,” katanya.
Pada tahun ini, Polri dan pihak terkait telah memetakan permasalahan keamanan, keselamatan, kelancaran dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar juga) dan kamtibmas yang harus diwaspadai.
Pada sisi kamseltibcar juga, Polri bersama pihak terkait telah menerbitkan SKB yang memuat tentang pengangkutan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, pengendalian arus lalu lintas penyeberangan laut dan penundaan perjalanan.
“Untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan aman dan khidmat, pastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan sebagai wujud toleransi beragama, serta pastikan kehadiran negara pada setiap kegiatan ibadah masyarakat,” ujarnya.
Usai Apel Gelar Pasukan, Bupati Luwu, Wakil Ketua II DPRD Luwu, Kapolres Luwu, dan unsur Forkopimda secara bersama-sama melakukan pemusnahan barang bukti minuman keras berbagai jenis dan merk hasil sitaan Polres Luwu.
Barang bukti miras tersebut merupakan hasil operasi cipta kondisi Polres Luwu selama bulan Nopember-Desember 2023 terdapat 890 liter minuman keras lokal jenis Ballo dan 2107 botol minuman keras berbagai merk.