Makassar (ANTARA) - Sedikitnya 18 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Luwu Timur menerima bantuan peralatan produksi untuk pengembangan usaha dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Bantuan peralatan tersebut diserahkan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin pada silaturahmi bersama Pemkab Luwu Timur (Lutim), Forkopimda, KPU, Bawaslu, Camat, Lurah, Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkatibmas, dan tokoh masyarakat di Malili, Luwu Timur, Kamis.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel Ashari Fakhsirie Radjamilo mengatakan bantuan yang diberikan kepada pelaku UMKM di Luwu Timur merupakan bagian dari program bantuan UMKM kepada 24 kabupaten dan kota.
Setiap kabupaten/kota mendapatkan bantuan untuk 18 UMKM. Program selanjutnya akan diberikan untuk masing-masing 30 UMKM.
"Ini perhatian Pemprov Sulsel agar UMKM kita berdaya," kata dia.
Di Lutim, kata Ashari, bantuan diberikan untuk UMKM jenis usaha roti dan bakpao, ikan kering, bawang goreng, kerajinan dan katering. Peralatannya berupa alat produksi freezer, mesin peniris, mesin jahit dan kompor.
Seorang penerima bantuan bernama Hasbuana HD mengapresiasi langkah pemerintah atas bantuan peralatan bagi UMKM yang dinilai meringankan kebutuhan para pengusaha seperti dirinya.
"Terimakasih atas bantuannya yang sangat bermanfaat untuk usaha bawang goreng saya," kata pemilik usaha Tuhfah Buana ini.
Hal senada juga disampaikan Donna Asman dengan usaha kerajinan tangan dan rajutan. Selain bantuan peralatan yang diberikan, ia juga mendapatkan pendampingan agar usahanya semakin berkembang.
"Bantuannya luar biasa. Selain peralatan, kami juga diberi pendampingan agar usaha kami semakin berkembang," ujar dia.
Bantuan peralatan tersebut diserahkan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin pada silaturahmi bersama Pemkab Luwu Timur (Lutim), Forkopimda, KPU, Bawaslu, Camat, Lurah, Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkatibmas, dan tokoh masyarakat di Malili, Luwu Timur, Kamis.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel Ashari Fakhsirie Radjamilo mengatakan bantuan yang diberikan kepada pelaku UMKM di Luwu Timur merupakan bagian dari program bantuan UMKM kepada 24 kabupaten dan kota.
Setiap kabupaten/kota mendapatkan bantuan untuk 18 UMKM. Program selanjutnya akan diberikan untuk masing-masing 30 UMKM.
"Ini perhatian Pemprov Sulsel agar UMKM kita berdaya," kata dia.
Di Lutim, kata Ashari, bantuan diberikan untuk UMKM jenis usaha roti dan bakpao, ikan kering, bawang goreng, kerajinan dan katering. Peralatannya berupa alat produksi freezer, mesin peniris, mesin jahit dan kompor.
Seorang penerima bantuan bernama Hasbuana HD mengapresiasi langkah pemerintah atas bantuan peralatan bagi UMKM yang dinilai meringankan kebutuhan para pengusaha seperti dirinya.
"Terimakasih atas bantuannya yang sangat bermanfaat untuk usaha bawang goreng saya," kata pemilik usaha Tuhfah Buana ini.
Hal senada juga disampaikan Donna Asman dengan usaha kerajinan tangan dan rajutan. Selain bantuan peralatan yang diberikan, ia juga mendapatkan pendampingan agar usahanya semakin berkembang.
"Bantuannya luar biasa. Selain peralatan, kami juga diberi pendampingan agar usaha kami semakin berkembang," ujar dia.