Mamuju (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakrulloh meminta masyarakat harus tetap rukun dan damai, apapun hasil pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Apapun hasil pemilu, mari kita tetap rukun dan damai," kata Zudan Arif Fakrulloh, saat melakukan peninjauan sejumlah tps di Kabupaten Mamuju, Rabu.
Pada pemantauan tps tersebut, Penjabat Gubernur bersama para pimpinan Forkopimda di Sulbar, mengunjungi beberapa tps, diantaranya TPS 3 di Rumah Adat Mamuju, tps di Lingkungan Galung serta TPS 6 di Kecamatan Simboro Kabupaten Mamuju.
Pada kunjungan itu, Penjabat Gubernur bersama pimpinan Forkopimda melakukan dialog langsung dengan warga yang berada di sekitar tps.
"Saya berharap masyarakat yang sebelumnya agak keras di media sosial, kembali bersahabat seperti semula. Perbedaan pendapat tidak boleh mengganggu persaudaraan, tetap bersatu sebagai warga Sulbar dan warga Republik Indonesia," terang Zudan Arif Fakrulloh.
Pada kesempatan itu, Penjabat Gubernur mengatakan peninjauan tps itu dilakukan untuk memastikan Pemilu 2024 berjalan aman dan lancar.
Selain itu lanjutnya, Pemprov Sulbar juga menggerakkan tim, bekerja sama pemerintah daerah di enam kabupaten melakukan peninjauan di setiap tps dan melaporkan situasi di tps melalui zoom meeting.
"Sejauh ini berjalan aman, tertib dan tidak ada kendala. Semua proses berjalan sesuai skenario," ujar Zudan Arif Fakrulloh.
Setelah melakukan peninjauan, Penjabat Gubernur kembali ke rumah jabatan bersama tim Forkopimda melakukan analisis dan evaluasi terhadap proses perhitungan suara.
Ia berharap para penyelenggara lebih cermat sehingga hasil pelaksanaan pemilu di Sulbar, tidak ada pemungutan suara ulang (PSU).
"Kita harap tidak ada PSU dan masyarakat tidak menyalahgunakan hak pilihnya. Petugas kpps harus cermat, hindari potensi-potensi terjadinya PSU. Semua harus bertindak cermat, objektif dan netral," terang Zudan Arif Fakrulloh.
Sementara, Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi turut berterima kasih atas keterlibatan seluruh pihak dalam mensukseskan pesta demokrasi 2024.
Ia berharap hasil Pemilu 2024 ini lebih berkualitas dari sebelumnya.
"Hasilnya nanti itu pilihan rakyat yang harus kita terima, sehingga pelaksana pemilu serentak betul-betul menjadi pemilu yang berkualitas," kata Suraidah Suhardi.
"Apapun hasil pemilu, mari kita tetap rukun dan damai," kata Zudan Arif Fakrulloh, saat melakukan peninjauan sejumlah tps di Kabupaten Mamuju, Rabu.
Pada pemantauan tps tersebut, Penjabat Gubernur bersama para pimpinan Forkopimda di Sulbar, mengunjungi beberapa tps, diantaranya TPS 3 di Rumah Adat Mamuju, tps di Lingkungan Galung serta TPS 6 di Kecamatan Simboro Kabupaten Mamuju.
Pada kunjungan itu, Penjabat Gubernur bersama pimpinan Forkopimda melakukan dialog langsung dengan warga yang berada di sekitar tps.
"Saya berharap masyarakat yang sebelumnya agak keras di media sosial, kembali bersahabat seperti semula. Perbedaan pendapat tidak boleh mengganggu persaudaraan, tetap bersatu sebagai warga Sulbar dan warga Republik Indonesia," terang Zudan Arif Fakrulloh.
Pada kesempatan itu, Penjabat Gubernur mengatakan peninjauan tps itu dilakukan untuk memastikan Pemilu 2024 berjalan aman dan lancar.
Selain itu lanjutnya, Pemprov Sulbar juga menggerakkan tim, bekerja sama pemerintah daerah di enam kabupaten melakukan peninjauan di setiap tps dan melaporkan situasi di tps melalui zoom meeting.
"Sejauh ini berjalan aman, tertib dan tidak ada kendala. Semua proses berjalan sesuai skenario," ujar Zudan Arif Fakrulloh.
Setelah melakukan peninjauan, Penjabat Gubernur kembali ke rumah jabatan bersama tim Forkopimda melakukan analisis dan evaluasi terhadap proses perhitungan suara.
Ia berharap para penyelenggara lebih cermat sehingga hasil pelaksanaan pemilu di Sulbar, tidak ada pemungutan suara ulang (PSU).
"Kita harap tidak ada PSU dan masyarakat tidak menyalahgunakan hak pilihnya. Petugas kpps harus cermat, hindari potensi-potensi terjadinya PSU. Semua harus bertindak cermat, objektif dan netral," terang Zudan Arif Fakrulloh.
Sementara, Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi turut berterima kasih atas keterlibatan seluruh pihak dalam mensukseskan pesta demokrasi 2024.
Ia berharap hasil Pemilu 2024 ini lebih berkualitas dari sebelumnya.
"Hasilnya nanti itu pilihan rakyat yang harus kita terima, sehingga pelaksana pemilu serentak betul-betul menjadi pemilu yang berkualitas," kata Suraidah Suhardi.