Makassar (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan melakukan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Gowa tentang pelayanan keimigrasian di MPP Kabupaten Gowa.
Penandatangan MoU dilakukan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL dan Kepala Kanwil Kemenkumham Sulsel yang diwakili oleh Kepala Divisi Keimigrasian Jaya Saputra dalam rangkaian Soft Launching Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Gowa, Senin (26/2).
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Gowa H Indra Setiawan Abbas mengatakan MPP yang diinisiasi oleh Pemkab Gowa ini memiliki 147 rekomendasi layanan yang berasal dari 12 OPD Kabupaten Gowa, delapan BUMD & BUMN, dan sembilan instansi vertikal.
Selain itu, juga tersedia klinik UMKM sebagai ruang bimbingan pelaku UMKM dan menggandeng sejumlah platform seperti Gojek, Grab dan Shopee.
Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL mengatakan pembangunan MPP Kabupaten Gowa dilakukan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan publik yang mudah diakses dan lengkap.
Menurut Adnan, MPP Kabupaten Gowa akan berbeda dengan MPP lainnya karena memiliki layanan Imigrasi.
"Kami telah menggandeng Imigrasi dari Kemenkumham Sulsel untuk mempermudah penerbitan paspor, jadi tidak perlu datang ke Kantor Imigrasi lagi untuk membuat paspor," kata Adnan.
"Mudah-mudahan dengan Soft Launching MPP Kabupaten Gowa ini dapat melayani seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Gowa," tutup Adnan.
Sedangkan, Kadiv Keimigrasian Jaya Saputra usai kegiatan memberikan Apresiasi kepada Bupati Gowa dan jajarannya yang menggandeng pihaknya dalam memberikan pelayanan Keimigrasian di MPP Kabupaten Gowa.
"Kami akan selalu hadir dalam memberikan kemudahan layanan Keimigrasian bagi masyarakat," ungkap Jaya Saputra didampingi Kepala Kantor Imigrasi TPI Kelas I Makassar Agus Winarto
Untuk diketahui, Soft Launching ini merupakan tahap awal peresmian MPP Kabupaten Gowa. Peresmian akan dilaksanakan pada 7 Maret oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang bertempat di Istana Wakil Presiden. (*/Inf)
Penandatangan MoU dilakukan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL dan Kepala Kanwil Kemenkumham Sulsel yang diwakili oleh Kepala Divisi Keimigrasian Jaya Saputra dalam rangkaian Soft Launching Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Gowa, Senin (26/2).
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Gowa H Indra Setiawan Abbas mengatakan MPP yang diinisiasi oleh Pemkab Gowa ini memiliki 147 rekomendasi layanan yang berasal dari 12 OPD Kabupaten Gowa, delapan BUMD & BUMN, dan sembilan instansi vertikal.
Selain itu, juga tersedia klinik UMKM sebagai ruang bimbingan pelaku UMKM dan menggandeng sejumlah platform seperti Gojek, Grab dan Shopee.
Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL mengatakan pembangunan MPP Kabupaten Gowa dilakukan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan publik yang mudah diakses dan lengkap.
Menurut Adnan, MPP Kabupaten Gowa akan berbeda dengan MPP lainnya karena memiliki layanan Imigrasi.
"Kami telah menggandeng Imigrasi dari Kemenkumham Sulsel untuk mempermudah penerbitan paspor, jadi tidak perlu datang ke Kantor Imigrasi lagi untuk membuat paspor," kata Adnan.
"Mudah-mudahan dengan Soft Launching MPP Kabupaten Gowa ini dapat melayani seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Gowa," tutup Adnan.
Sedangkan, Kadiv Keimigrasian Jaya Saputra usai kegiatan memberikan Apresiasi kepada Bupati Gowa dan jajarannya yang menggandeng pihaknya dalam memberikan pelayanan Keimigrasian di MPP Kabupaten Gowa.
"Kami akan selalu hadir dalam memberikan kemudahan layanan Keimigrasian bagi masyarakat," ungkap Jaya Saputra didampingi Kepala Kantor Imigrasi TPI Kelas I Makassar Agus Winarto
Untuk diketahui, Soft Launching ini merupakan tahap awal peresmian MPP Kabupaten Gowa. Peresmian akan dilaksanakan pada 7 Maret oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang bertempat di Istana Wakil Presiden. (*/Inf)