Mamuju (ANTARA) - Sebanyak 19.000 warga Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) diusulkan mendapatkan bantuan dana gempa 15 Januari 2021 dari pemerintah pusat.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulbar, Jumat, mengatakan dana stimulan bantuan perbaikan rumah korban gempa tahap II segera dikucurkan pemerintah pusat untuk masyarakat Sulbar.
Ia mengatakan BNPB RI bersama Pemprov Sulbar juga telah membahas progres dan petunjuk teknis bantuan stimulan gempa tahap II tersebut dan secepatnya direalisasikan.
"Berkas telah mengenai masyarakat yang diusulkan sebagai penerima bantuan gempa sebanyak 19.000 orang, juga telah diserahkan dari BNPB ke Kementerian Keuangan RI, sehingga bantuan gempa untuk Sulbar tersebut segera disalurkan pemerintah pusat," katanya.
Ia menyampaikan, masyarakat penerima bantuan gempa sebanyak 19.000 di Sulbar tersebut terdapat di Kabupaten Majene dan Mamuju.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno mengatakan, Pemkab Mamuju berharap masyarakat yang terdampak gempa bumi dapat segera menerima dana stimulan bantuan gempa untuk perbaikan rumahnya.
Ia menyampaikan, untuk bantuan rumah korban gempa di Mamuju secara teknis akan diberikan kepada setiap warga yang rumahnya rusak berat, dengan bantuan dana stimulan sebesar Rp50 juta, rusak sedang Rp25 juta, dan rusak ringan Rp10 juta, pada bantuan gempa tahap kedua ini.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulbar, Jumat, mengatakan dana stimulan bantuan perbaikan rumah korban gempa tahap II segera dikucurkan pemerintah pusat untuk masyarakat Sulbar.
Ia mengatakan BNPB RI bersama Pemprov Sulbar juga telah membahas progres dan petunjuk teknis bantuan stimulan gempa tahap II tersebut dan secepatnya direalisasikan.
"Berkas telah mengenai masyarakat yang diusulkan sebagai penerima bantuan gempa sebanyak 19.000 orang, juga telah diserahkan dari BNPB ke Kementerian Keuangan RI, sehingga bantuan gempa untuk Sulbar tersebut segera disalurkan pemerintah pusat," katanya.
Ia menyampaikan, masyarakat penerima bantuan gempa sebanyak 19.000 di Sulbar tersebut terdapat di Kabupaten Majene dan Mamuju.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno mengatakan, Pemkab Mamuju berharap masyarakat yang terdampak gempa bumi dapat segera menerima dana stimulan bantuan gempa untuk perbaikan rumahnya.
Ia menyampaikan, untuk bantuan rumah korban gempa di Mamuju secara teknis akan diberikan kepada setiap warga yang rumahnya rusak berat, dengan bantuan dana stimulan sebesar Rp50 juta, rusak sedang Rp25 juta, dan rusak ringan Rp10 juta, pada bantuan gempa tahap kedua ini.