Makassar (ANTARA) -
Kolaborasi Kodam Hasanuddin, Kepolisian dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan 68 pos pengamanan jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Kapolsek Selo Selatan Irgen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi mengatakan, Polsek Selo Selatan bersama Kodam XIV Hasanuddin dan Pemprov Selo Selatan telah menyiapkan 68 pos pengamanan, 27 pos pelayanan, dan sembilan pos terpadu khusus persiapan mudik dan kepulangan. .
“Secara nasional, ada potensi peningkatan jumlah jemaah pada tahun ini hingga 50 persen. Untuk itu, kita harus memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat selama menunaikan ibadah haji dan kepulangan,” kata Irgen Pol Andi Rian dalam Rakor Lintas Sektor. (Rakor) Operasi Terpusat Ketupat Lintas Sektor jelang Mudik Lebaran 2024, Idul Fitri 1445 Hijriah di Makassar, Kamis.
Sejumlah upaya yang akan dilakukan agar mudik Lebaran berjalan lancar dan aman, yakni pemetaan kemacetan, peningkatan pengamanan di pelabuhan dan bandara menjelang mudik, peningkatan patroli, serta penyediaan tim medis dan posko kesehatan di kawasan rawan kecelakaan lalu lintas.
Pada kesempatan tersebut tak lupa Polsek Selo Selatan menyampaikan agar mewaspadai kawasan rawan banjir di 47 titik dan 42 titik rawan longsor. Kemudian meningkatkan kewaspadaan terhadap rumah-rumah kosong yang ditinggalkan jamaah haji.
Stabilitas harga pangan juga menjadi perhatian Kapolri Sudan Selatan. Katanya, hal ini juga harus diperhatikan.
“Akan ditindak bila terjadi penimbunan logistik atau mafia pangan,” ujarnya.
Sementara di tempat yang sama, Panglima IX Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun menyambut baik rapat koordinasi lintas sektoral menyambut perdamaian Idulfitri 1445 H.
“Pengamanan akan dipusatkan di tempat umum dan rumah ibadah. Kami siap membantu Kapolri dan seluruh instansi lainnya,” ujarnya.
Hubungan tersebut ditutup dengan penandatanganan rancangan perjanjian kerja sama antara Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel dengan TNI AU dan TNI AL.