Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Sulawesi Selatan menargetkan satu fraksi di setiap DPRD kabupaten dan kota pada pemilihan umum (Pemilu) 2014 ini.

"Target kami itu pak JK, adalah satu fraksi disetiap daerah di kabupaten dan kota sehingga jika ini mampu terduplikasi dengan baik disetiap provinsi, Nasdem pasti menang dan JK adalah presiden RI," ujar Ketua DPW Nasdem Sulsel Mubyl Handaling saat menggelar silaturahim dengan Jusuf Kalla di Menara Bosowa Makassar, Minggu.

Ia mengatakan, target memenangkan suara di setiap daerah dan mendapat satu jatah fraksi di parlemen adalah hal yang mesti direalisasikan oleh semua pengurus, kader dan calon legislatifnya.

Karenanya, semua kader diminta untuk bekerja keras dan merebut hati masyarakat agar bisa dikenal, disukai dan dipilih. Ketiga indikator itu menjadi harga mati dalam pemilu karena hanya dengan memenangkan semua pertarungan, Nasdem bisa melakukan restorasi.

"Semua kader harus giat dan bersosialisasi sampai akar rumput dalam tatanan masyarakat karena hanya dengan seperti itu, Nasdem bisa memenangkan pertarungan," katanya.

Menurut dia, cita-cita Ketua Umum Surya Paloh serta pendiri-pendiri lainnya yang menginginkan suatu "restorasi" dalam bangsa ini menjadi penyemangat untuk bangkit ditengah keterpurukan bangsa kali ini.

"Hanya dengan bekerja keras dan meyakinkan rakyat akan pentingnya cita-cita partai ini yang menginginkan suatu restorasi, kita bisa memenangkan semuanya," tegasnya.

Mubyl mengaku, satu fraksi di setiap DPRD kabupaten, kota dan provinsi bukanlah hal yang mustahil untuk partai baru karena Nasdem lahir dari sebuah kejenuhan masyarakat akan perilaku-perilaku politisi yang lebih banyak mencari kekuasaan daripada mendengarkan aspirasi rakyat.

Selain itu, Partai Nasdem yang mengusulkan Jusuf Kalla menjadi presiden juga menambah kepercayaan serta meningkatkan semangat kader untuk bekerja demi bangsa dan negaranya karena simbolisasi JK dalam pemerintahan maupun organisasi begitu didambakan rakyat. Agus Setiawan

Pewarta : Oleh Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024