Makassar (ANTARA) - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Nobel menawarkan kerja sama kepada Pemerintah Kota Makassar dalam hal pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Wakil Rektor III ITB Nobel Dr Ihwan saat melakukan pertemuan dengan Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra, Selasa, mengatakan, kerja sama yang bisa dilakukan adalah pengembangan SDM untuk seluruh ASN Pemkot Makassar.
"ITB Nobel salah satu perguruan tinggi dengan disiplin ilmu manajemen dan lainnya yang banyak digunakan oleh para pegawai," ujarnya.
Dr Ihwan mengatakan jika konsep pengembangan SDM ini meliputi kemudahan melanjutkan pendidikan S1 dan S2 di ITB Nobel dengan biaya yang terjangkau.
Bukan cuma itu, ia menyatakan jika di kampus ITB Nobel sudah dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni dan tenaga pengajar berpengalaman di bidangnya.
Sementara itu, Penjabat Sekda Makassar Firman Pagarra menyambut baik tawaran kerja sama dari ITB Nobel karena akan memudahkan pegawai untuk memperdalam keilmuannya.
Apalagi dirinya mengakui jika kerja sama dengan ITB Nobel bukanlah hal yang baru karena telah ada kerja sama sebelumnya yakni di bidang penelitian sejak 2022.
“Kami menyambut baik kerja sama ini. Apalagi wali kota mengatakan kita harus memperkuat SDM kita di pemkot. Karena dengan SDM yang unggul dapat melahirkan inovasi dan terobosan yang bermanfaat bagi pelayanan publik,” katanya.
Selain itu, Firman juga memberikan kelonggaran kepada pihak ITB Nobel untuk melakukan sosialisasi ke setiap OPD terkait kerja sama pengembangan SDM ini.
Tahun ini ITB Nobel membuka empat program studi baru yakni sistem teknologi dan informasi, teknologi industri perikanan dan teknologi pertambangan.
“Semoga konsep kerja sama ini bisa membawa SDM pemkot jauh lebih baik ke depannya agar pelayanan publik kita juga semakin tambah baik,” harap Firman.
Wakil Rektor III ITB Nobel Dr Ihwan saat melakukan pertemuan dengan Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra, Selasa, mengatakan, kerja sama yang bisa dilakukan adalah pengembangan SDM untuk seluruh ASN Pemkot Makassar.
"ITB Nobel salah satu perguruan tinggi dengan disiplin ilmu manajemen dan lainnya yang banyak digunakan oleh para pegawai," ujarnya.
Dr Ihwan mengatakan jika konsep pengembangan SDM ini meliputi kemudahan melanjutkan pendidikan S1 dan S2 di ITB Nobel dengan biaya yang terjangkau.
Bukan cuma itu, ia menyatakan jika di kampus ITB Nobel sudah dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni dan tenaga pengajar berpengalaman di bidangnya.
Sementara itu, Penjabat Sekda Makassar Firman Pagarra menyambut baik tawaran kerja sama dari ITB Nobel karena akan memudahkan pegawai untuk memperdalam keilmuannya.
Apalagi dirinya mengakui jika kerja sama dengan ITB Nobel bukanlah hal yang baru karena telah ada kerja sama sebelumnya yakni di bidang penelitian sejak 2022.
“Kami menyambut baik kerja sama ini. Apalagi wali kota mengatakan kita harus memperkuat SDM kita di pemkot. Karena dengan SDM yang unggul dapat melahirkan inovasi dan terobosan yang bermanfaat bagi pelayanan publik,” katanya.
Selain itu, Firman juga memberikan kelonggaran kepada pihak ITB Nobel untuk melakukan sosialisasi ke setiap OPD terkait kerja sama pengembangan SDM ini.
Tahun ini ITB Nobel membuka empat program studi baru yakni sistem teknologi dan informasi, teknologi industri perikanan dan teknologi pertambangan.
“Semoga konsep kerja sama ini bisa membawa SDM pemkot jauh lebih baik ke depannya agar pelayanan publik kita juga semakin tambah baik,” harap Firman.