Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat, menyatakan tetap menyiapkan program kegiatan sambung samping kakao guna mendukung upaya peningkatan produksi dan produktifitas buah kakao di daerahnya.

"Alokasi anggaran untuk program sambung samping kakao sudah siap. Jika tidak salah dukungan anggaran yang tersedia sekitar Rp350 juta yang diplot melalui APBD tahun 2014," kata Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan Mateng, Trikora Wahab di Mamuju, Senin.

Menurutnya, jumlah dana untuk kegiatan sambung samping kakao tentu belum sebanding dengan luas kawasan yang ada, namun hal tersebut bisa dipahami karena kemampuan anggaran daerah ini masih sangat terbatas.

"Dana yang minim itu akan kita maksimalkan untuk mendukung program pengembangan kakao. Kami berharap pengembangan komoditi kakao mampu menambah pendapatan petani kita," jelas Trikora.

Program pengembangan kakao, kata dia, tentu tetap menjadi perhatian serius dari pemerintah untuk mendukung target produksi nasional.

Karena itu, kata dia, selain meluncurkan program sambung samping juga telah dialokasikan anggaran untuk pengadaan pupuk.

"Ada juga bantuan pupuk yang akan kita salurkan kepetani. Kita harapkan, bantuan ini dilaksanalan tepat waktu dan tepat sasaran," jelas mantan Kabid Perkebunan Mamuju ini.

Trikora menambahkan, program kakao yang dilaksanakan selama ini telah membuahkan hasil melalui kegiatan program gernas kakao yang digalakkan sejak 2007 silam. Agus Setiawan

Pewarta : Oleh Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024