Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ketua DPRD Sulawesi Barat yang juga calon legislatif dari partai Golkar, Drs. H.Hamzah Hapati Hasan, menyempatkan masa kampanye dengan melakukan kungjungan ke posko relawan komunitas H4.

"Masa kampanye partai Golkar saya manfaatkan untuk melakukan dialog dengan masyarakat, termasuk mengungjungi relawan komunitas H4 (H Hamzah Hapati Hasan) yang tersebar di beberapa titik di Mamuju," kata Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Selasa.

Sekretaris Partai Golkar Sulbar yang juga Caleg DPRD Sulbar nomor urut satu mengaku lebih memilih melaksanakan kampanye dialogis dengan mengunjungi sejumlah posko relawan yang berada di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.

Dalam perjalanan menuju ke posko-posko tersebut, Hamzah dan relawan Komunitas H4 melakukan roadshow dengan konvoi mobil berkeliling kota Mamuju. Setidaknya ada 40 unit mobil bergambar wajah Hamzah yang melakukan konvoi.

Posko pertama yang dikunjungi adalah posko di Desa Bambu. Setelah itu, posko yang terletak di Desa Sumare. Posko selanjutnya adalah posko di Desa Pati`di dan di Desa Saletto. Posko terakhir yang dikunjungi adalah posko yang terletak di Desa Malauwa di Kecamatan Simboro.

Di tiap posko tersebut, Hamzah juga menggunakan kesempatan untuk menyerap aspirasi warga yang tinggal di sekitar posko.

"Jadi, meskipun saya jalan sebagai Caleg, saya juga sekalian menyerap aspirasi warga di sekitar posko. Makanya, di tiap posko saya berdialog dengan relawan di posko dan juga warga yang datang ke posko. Ada sejumlah permintaan dan aspirasi yang disampaikan oleh warga kepada saya yang tentu saja harus saya perjuangkan dalam kapasitas saya sebagai ketua DPRD," ungkapnya.

Hamzah menambahkan, dalam masa kampanye, ia lebih memilih untuk melakukan kampanye dialogis dengan berkunjung ke rumah-rumah warga untuk bertatap muka sekaligus menyerap aspirasi di tiap rumah tersebut.

"Saya lebih memilih kampanye `door to door`. Ketimbang kampanye pengarahan massa

Di lapangan. Kampanye akbar dengan mengerahkan massa yang banyak itu tidak ekfektif karena belum tentu massa yang datang itu mendukung kita. Maka, lebih baik kalau kita kunjungi langsung masyarakat di rumahnya dan berdialog sehingga kita bisa tahu apa keinginan dan kebutuhan masyarakat itu," jelasnya. Agus Setiawan

Pewarta : Oleh Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024