Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim tenis meja Sulawesi Selatan menurunkan 10 atlet terbaiknya menghadapi Kejuaraan Nasional Kelompok Umur di Bali, 21-24 Maret 2014.

Sekretaris Umum KONI Sulsel Addien di Makassar, Kamis, mengatakan bahwa 10 atlet yang diharapkan memberikan prestasi maksimal itu terdiri atas delapan atlet junior putra/putri dan dua sisanya merupakan atlet kadet.

"Seluruh atlet sudah berangkat ke Bali, Rabu. Kami tentu berharap seluruh atlet bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Kami juga meminta tidak minder karena secara kualitas cukup bersaing," katanya.

Kejuaraan KU ini sebelumnya direncanakan di Surabaya, 19 sampai 23 Februari 2014. Namun berhubung erupsi Gunung Kelud ketika itu masih aktif sehingga terpaksa pelaksanaannnya diundur dan dipindahkan ke Bali.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, mengatakan cabang tenis meja Sulsel memang belum memberikan prestasi seperti yang diharapkan. Namun pihaknya tetap optimistis peningkatan kualitas atlet akan semakin baik seiring rutinnye mengikuti kejuaraan.

Cabang tenis meja Sulsel, kata dia, pada dasarnya memiliki banyak atlet yang cukup berpotensi khususnya untuk kategori junior. Namun karena kurangnya kesempatan tampil di Kejurnas sehingga membuat potensinya belum teruji.

Untuk itu, keterlibatan sejumlah atlet muda Sulsel di kejurnas Bali, diharapkan memberikan efek positif bagi mental seluruh atlet. Hal itu penting karena atlet yang bersangkutan akan menjadi andalan Sulsel di ajang yang lebih besar termasuk PON Remaja 2014.

Mengenai peluang tim Sulsel, pihaknya melihat meski tidak mudah namun tetap terbuka. Apalagi atlet yang diturunkan juga sudah mempersiapkan diri cukup matang.

"Seluruh atlet akan turun dibeberapa nomor seperti kategori tunggal, ganda, beregu dan kadet. Mudah-mudahan pada Kejurnas kali ini mampu mempersembahkan hasil terbaik bagi Sulsel," katanya.

Terkait kegagalan tim tenis meja Sulsel di Pekan oLahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012, pihaknya memang cukup menyayangkan. KONI Sulsel juga berharap hasil buruk di PON lalu tidak terulang pada PON Jabar 2016.

Meski bukan menjadi salah satu cabang andalan Sulsel, namun pihaknya tetap berharap ada peningkatan prestasi dari tenis meja. N Juliastuti

Pewarta : Oleh Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024