Makassar (ANTARA Sulsel) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan menyatakan baru empat kabupaten/kota melakukan pendaftaran atlet "by number" menjelang Pekan Olahraga Daerah (Porda) XV Bantaeng, 9 September 2014.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, di Makassar, Sabtu, meminta seluruh kontingen yang sudah dinyatakan lolos Porda Bantaeng segera mendaftar untuk diverifikasi paling lambat Akhir April 2014.
Empat kabupaten/kota itu antara lain Pinrang, Sidenreng Rappang (Sidrap), Makassar serta Kabupaten Bantaeng yang juga bertindak selaku tuan rumah.
"Kita rencanakan April sudah rampung. Untuk pendaftaran `by name` sendiri akan kita mulai pada Juni 2014. Kami juga belum bisa menentukan berapa jumlah atlet yang tampil di Porda karena masih menunggu pendaftaran selesai," katanya.
Mantan Sekretaris Umum KONI Sulsel itu menjelaskan, atlet yang sebelumnya dinyatakan lolos di PraPorda 2013 belum tentu bisa tampil di Porda 2014. Sebab pihaknya akan melihat dulu jumlah kuota setiap cabang olahraga.
"Misalkan pencak silat yang di Praporda 2013 meloloskan hingga peringkat enam besar, jika ternyata melebihi kuota maka akan dikurangi atau dicoret. Makanya kami meminta seluruh kontingen segera melakukan pendaftaran,"jelasnya.
Lebih jauh, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dikpora Bantaeng, Miftahuddin, menyatakan pihaknya
menargetkan merampungkan seluruh pembangunan venue atau fasilitas olahraga yang akan digunakan pada Porda XV paling lambat Mei 2014.
Pemkab Bantaeng juga optimistis dapat menyelesaikan seluruh pembangunan venue tepat waktu karena tinggal menyisakan beberapa prasarana.
Selain itu katanya, Pemkab Bantaeng juga tetap berkomitmen melajutkan pembangunan dan menyelesaikan pekerjaan pada saat Pemilihan Legislatif (Pileg), April 2014. Pihaknya juga berharap dukungan seluruh masyarakat agar seluruh sarana dan prasarana bisa diselesaikan lebih cepat.
"Kita ingin penyelesaikan venue lebih cepat agar bisa lebih fokus dalam pelaksanaan. Jika kita bisa menyelesaikan sesuai target maka kita memiliki sedikitnya lima bulan untuk memikirkan hal lain," katanya.
Ketua KONI Bantaeng Ahmad Karim, menambahkan Pemkab telah menyelesaikan pembangunan gedung sport centre yang akan menjadi tempat pelaksanaan pertandingan tiga cabang olahraga seperti voli indoor, basket dan sepak takraw.
Selain Gedung Sport Centre, Kabupaten Bantaeng juga baru saja menyelesaikan pembangunan sekaligus perbaikan sejumlah venue pertandingan yang lain seperti Gedung Olahraga (GOR) Bantaeng, dan Stadion Mini Lamalaka Bantaeng.
Sejumlah prasarana juga sejak awal sudah diselesaikan pembangunannya yakni arena kolam renang, tenis lapangan, panahan, termasuk lapangan futsal yang dirampungkan pada Desember 2012. Agus Setiawan
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, di Makassar, Sabtu, meminta seluruh kontingen yang sudah dinyatakan lolos Porda Bantaeng segera mendaftar untuk diverifikasi paling lambat Akhir April 2014.
Empat kabupaten/kota itu antara lain Pinrang, Sidenreng Rappang (Sidrap), Makassar serta Kabupaten Bantaeng yang juga bertindak selaku tuan rumah.
"Kita rencanakan April sudah rampung. Untuk pendaftaran `by name` sendiri akan kita mulai pada Juni 2014. Kami juga belum bisa menentukan berapa jumlah atlet yang tampil di Porda karena masih menunggu pendaftaran selesai," katanya.
Mantan Sekretaris Umum KONI Sulsel itu menjelaskan, atlet yang sebelumnya dinyatakan lolos di PraPorda 2013 belum tentu bisa tampil di Porda 2014. Sebab pihaknya akan melihat dulu jumlah kuota setiap cabang olahraga.
"Misalkan pencak silat yang di Praporda 2013 meloloskan hingga peringkat enam besar, jika ternyata melebihi kuota maka akan dikurangi atau dicoret. Makanya kami meminta seluruh kontingen segera melakukan pendaftaran,"jelasnya.
Lebih jauh, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dikpora Bantaeng, Miftahuddin, menyatakan pihaknya
menargetkan merampungkan seluruh pembangunan venue atau fasilitas olahraga yang akan digunakan pada Porda XV paling lambat Mei 2014.
Pemkab Bantaeng juga optimistis dapat menyelesaikan seluruh pembangunan venue tepat waktu karena tinggal menyisakan beberapa prasarana.
Selain itu katanya, Pemkab Bantaeng juga tetap berkomitmen melajutkan pembangunan dan menyelesaikan pekerjaan pada saat Pemilihan Legislatif (Pileg), April 2014. Pihaknya juga berharap dukungan seluruh masyarakat agar seluruh sarana dan prasarana bisa diselesaikan lebih cepat.
"Kita ingin penyelesaikan venue lebih cepat agar bisa lebih fokus dalam pelaksanaan. Jika kita bisa menyelesaikan sesuai target maka kita memiliki sedikitnya lima bulan untuk memikirkan hal lain," katanya.
Ketua KONI Bantaeng Ahmad Karim, menambahkan Pemkab telah menyelesaikan pembangunan gedung sport centre yang akan menjadi tempat pelaksanaan pertandingan tiga cabang olahraga seperti voli indoor, basket dan sepak takraw.
Selain Gedung Sport Centre, Kabupaten Bantaeng juga baru saja menyelesaikan pembangunan sekaligus perbaikan sejumlah venue pertandingan yang lain seperti Gedung Olahraga (GOR) Bantaeng, dan Stadion Mini Lamalaka Bantaeng.
Sejumlah prasarana juga sejak awal sudah diselesaikan pembangunannya yakni arena kolam renang, tenis lapangan, panahan, termasuk lapangan futsal yang dirampungkan pada Desember 2012. Agus Setiawan